Awas Gigit Kuku Bisa Berbahaya Bagi Kesehatan, Berikut 4 Kebiasaan Buruk Lainnya yang Tak Disadari!

Coba deh rutin manikur dan pedikur di salon untuk membuat kuku lebih terawat. Pakailah cat kuku agar terasa pahit jika digigit. Selain itu, buat juga nail art dengan motif yang lucu. Dengan kuku yang cantik, kamu tentu akan berpikir dua kali jika ingin menggigitnya.

BACA JUGA:Pedagang di Pasar Pramuka Tanggapi Larangan Minum Obat Sirup: Pemerintah Jangan Buru-buru, Buktikan Dulu

- Tutupi kuku

Pada beberapa orang, mengenakan sarung tangan atau menempelkan selotip dan stiker di kuku dapat mengingatkan mereka untuk tidak menggigitnya. Namun, cara ini dinilai tidak cukup praktis, jadi bisa dilakukan saat kamu sedang tidak beraktivitas di luar rumah.

- Ganti kebiasaan menjadi lebih baik

Buatlah mulutmu sibuk, seperti mengunyah permen karet, supaya bisa lupa dengan hasrat menggigit kuku. Kamu juga bisa mencari sesuatu yang bisa dimainkan oleh tanganmu, seperti stress ball atau hanya pulpen yang diputar-putar.

2. Volume Headphone Terlalu Keras

Suara yang terlalu keras dari headphone bisa berdampak buruk bagi kesehatan telinga. Pengaturan volume headphone sebaiknya tak melebihi 75 desibel atau setara dengan suara vacuum cleaner.

BACA JUGA:Masa Lalu Mantan Pendeta Muda Bunuh dan Buang Mayat di Kolong Tol Becakayu

Sebagai perbandingan, percakapan normal umumnya mengeluarkan suara sebesar 60 desibel. Pastikan juga untuk tidak menggunakan headphone lebih dari dua jam dalam satu waktu.

Orang yang terbiasa mendengar suara keras atau bising memiliki kemungkinan lebih besar untuk kehilangan indra pendengaran di saat lanjut usia. 

3. Browsing Internet Jelang Tidur

Bersantai sebelum tidur sambil mencari hiburan di perangkat elektronik memang mengasyikkan. 

BACA JUGA:Etilen Glikol Pada Obat Sirup Merupakan Bahan Baku Pembuat Botol Plastik

Akan tetapi, kebiasaan ini bisa membuat pengguna gawai terpapar sinar biru sesaat sebelum tidur.

Sumber: