Presiden Akan Tetapkan 5 Pahlawan Nasional Baru, Berikut Nama dan Latar Belakangnya

Presiden Akan Tetapkan 5 Pahlawan Nasional Baru, Berikut Nama dan Latar Belakangnya

Menkopolhukam menyoroti maraknya kasus tindak pidana penjualan orang yang menjual ginjal korban.-Rafi Adhi Pratama-

JAKARTA, DISWAY.ID - Pemerintah akan menetapkan lima nama pahlawan nasional baru bagi Indonesia dalam waktu dekat ini.

Rencananya, pahlawan tersebut bakal ditetapkan secara langsung oleh Presiden Joko Widodo pada 7 November 2022 mendatang. 

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam), Mahfud MD mengatakan nama-nama pahlawan tersebut muncul setelah rapat antara Presiden Jokowi beserta DPR RI yang diketuai oleh Menkopolhukam sendiri. 

BACA JUGA:Ini Daftar 8 Pahlawan Nasional yang Terpampang di Uang Kertas Rupiah Baru 2022

"Memutuskan memberi gelar pahlawan nasional kepada putra-putra terbaik bangsa yang telah wafat karena jasa-jasanya kepada bangsa dan negara yang nanti akan diserahkan pada tanggal 7 November di Istana Negara melalui upacara resmi yang dipimpin oleh Presiden," katanya di Kantor Kemenkopolhukam, Kamis 3 November 2022.

Dijelaskannya, pahlawan baru tersebut berasal dari berbagai daerah dan latar belakang, yang pertama ialah Dr. dr. HR Soeharto asal Jawa Tengah. 

"Beliau dulu adalah dokter yang merawat dan mendampingi Presiden Soekarno dan para pejuang bangsa di BPUPKI, kemudian juga ikut Presiden Soekarno, Radjiman, dan Muhammad Hatta untuk menentukan kepastian kemerdekaan NKRI," jelasnya.

Kedua, kata Mahfud, KGPAA Paku Alam VIII dari Daerah Istimewa Yogyakarta, Ia merupakan salah seorang raja bersama Sultan Hamengkubuwono ke-IX yang dulu menjadi penguasa Jogja dan paku ala. sebagai daerah otonomi khusus dari kerajaan Belanda

"Ketiga dr. R. Rubini Natawisastra dari Kalimantan Barat, Beliau adalah dokter yang memberi pelayanan pengobatan kepada para pejuang di hutan-hutan," ucapnya. 

BACA JUGA:Berikut Ini Penerima Penghargaan Tanda Kehormatan dari Presiden Joko Widodo

"Keempat, H. Salahuddin bin Talabuddin (Maluku Utara), 

Beliau yang meneriakkan perjuangan kemerdekaan untuk republik Indonesia sampai pernah diasingkan ke Boven digoel dan ke Nusakambangan," tambahnya. 

Terakhir, kata Mahfud, ialah KH Ahmad Sanusi asal Jawa Barat. Beliau merupakan anggota BPUPKI dan seangkatan dengan Bung Karno Bung Hatta KH Wahid Hasyim Kiai Kahar Muzakir, Ki bagus Hadikusumo, yang semuanya sudah menjadi pahlawan nasional.

Mahfud berharap, seluruh masyarakat yang daerah-daerahnya tengah memiliki pahlawan nasional baru agar ikut menyambutnya dengan penuh kegembiraan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: