Cegah Covid-19 Varian XBB Jelang Nataru, Menparekraf Ingatkan agar Tetap Taat Protokol Kesehatan

Beliau juga menyarankan agar pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif untuk mendapatkan vaksin booster yang terbukti efektif untuk menekan penyebaran dan meminimalisir gejala Covid-19 varian XBB.

Berkaca dair tahun-tahun sebelumnya, waktu libur panjang kerap diikuti dengan lonjakan angka Covid-19.

BACA JUGA:Suami Cekik dan Injak Leher Istri di Tangsel Diduga Gegara Isu Perselingkuhan, Begini Nasibnya Sekarang

BACA JUGA:Kilas Balik Skandal Buku Merah, Novel Baswedan Ungkit Kasus Pembunuhan Jamal Khashoggi

Maka dari itu, imbauan Sandiaga Uno dapat diterapkan untuk Libur Nataru agar tidak mengulangi fenomena serupa.

Terlebih dalam beberapa bulan terakhir, sektor pariwisata dan ekonomi kreatif sedang perlahan-lahan bangkit dari keterpurukan.

Jumat, 11 November lalu, Menteri Kesehatan, Budi Sadikin memberi informasi mengenai penyebaran varian Covid-19 ini.

BACA JUGA:Biar Cepat Terungkap, Penyidik Gandeng Tim Ahli UI dan RSCM Untuk Periksa 4 Jenazah 1 Keluarga di Kalideres

BACA JUGA:Miris, Suami Injak Hingga Cekik Leher Istri di Depan Anak Heboh di Medsos: Udah, Udah, Udah Pak!

Beliau menjelaskan bahwa ada kenaikan cukup signifikan dalam jangka waktu tiga minggu terakhir.

Pasien paling banyak berasal dari Batam. Hal itu diungkapkannya merupakan imbas dari lokasi tersebut yang berada dekat dengan Singapura sehingga menjadi gerbang bagi orang-orang untuk masuk ke wilayah Indonesia.

Sebagaimana ramai diberitakan, Singapura tengah berusaha menanggulangi penyebaran Covid-19 varian XBB.

Varian ini sendiri menurut juru bicara pemerintah, Reisa Broto Asmoro tidak memiliki dampak yang fatal namun penyebarannya lebih cepat menular sehingga diperlukan kewaspadaan.

Sumber: