Polres Metro Jakbar Buru Natalia Rusli, Siapa dan Terkait Apa?

JAKARTA, DISWAY.ID-- Kepolisian dari satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat menerbitkan surat Daftar Pencarian Orang (DPO) kepada pelaku yang bernama Natalia Rusli.

Kasat Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat Kompol Haris Kurniawan mengatakan, pihak kepolisian saat ini sedang berusaha menangkap seorang DPO Natalia Rusli yang diduga melakukan penipuan dan penggelapan kepada para nasabah.

Natalia Rusli diduga terlibat kasus tindak pidana penggelapan dan penipuan terhadap orang lain, sehingga saat ini polisi telah resmi menerbitkan daftar pencarian orang (DPO) kepada Natalia Rusli.

BACA JUGA:Henry Yosodiningrat Penasaran Perbuatan Staf Pribadi Sambo Novianto Rifai: ‘Saudara Ini Disumpah’

BACA JUGA:Tunggu Ahli

" Kami telah menerbitkan daftar pencarian orang dengan nomor : DPO/32/XII/2022/Res Jb dan kami juga telah memposting melalui akun media sosial kami di Instagram @polres_jakbar maupun @satreskrim_jakartabarat," ujar Kompol Haris Kurniawan dalam pesan tertulis Polres Jakbar, yang dikutip disway.id Jumat 9 Desember 2022.

Menurut Haris kasus perkara penipuan dan penggelapan yang diduga dilakukan oleh Natalia Rusli saat ini sudah masuk P21 dan surat perkara tersebut sudah dinyatakan lengkap oleh pihak kejaksaan.

Haris mengatakan, berkas perkara yang menjerat Natalia sudah dinyatakan lengkap oleh Kejaksaan Negeri Jakarta Barat. Natalia disebut telah dua kali tidak memenuhi panggilan dari Kejari Jakbar. 

"Pelaku pada saat pemanggilan untuk dihadapkan Kejaksaan Negeri Jakarta Barat, tahap 2 namun pelaku mangkir atau tidak memenuhi panggilan,” kata Kompol Haris Kurniawan.

Natalia Rusli disebutkan sudah dilakukan pemanggilan, namun yang bersangkutan tidak hadir untuk memenuhi panggilan polisi.

BACA JUGA:Surya Paloh Minta Maaf Tidak Bisa Hadir di Pernikahan Kaesang dan Erina, Langsung Kirim Surat ke Jokowi

BACA JUGA:Putri Candrawathi Mengaku Pahanya Dipegang-Pegang Brigadir J, Diungkap Jelas Oleh Benny Ali

“Kami sudah melakukan pemanggilan sebanyak 2 kali namun yang bersangkutan tidak memenuhi panggilan kami atau mangkir,” ujarnya.

Menurut Haris, Penyidik juga telah melakukan pencarian terhadap yang bersangkutan di beberapa lokasi kediaman pelaku namun tidak ditemukan.

Sumber: