Dilarang Mensos Risma, Sultan Akhyar dan Nenek Raimin di Konten Mandi Lumpur Malah Diundang TV

BACA JUGA:Kakek dan Nenek Tiri Beralasan Tak Sanggup Biayai AF, Tapi Balita 2 Tahun Dianiaya Sampai Meninggal, Tega Banget!

BACA JUGA:Tiba di KPK, Hercules kepada Wartawan : Minggir, Mau Dihajar ?

“ 2 jam sampai 3 jam bisa dapat 700 ribu sampai 1 juta sekali tampil. Hasinya dibagi dua dengan yang menshoting konten dan biaya quota data,” Katanya.

Masyarakat disana menganggap Sultan Akhyar sebagai Super Hero, paşalıya dengan adanya konten tersebut mereka mendapatkan uang.

“Saya malah dianggap Super Hero, karena mereka mendapatkan uang dan bisa membayar utang-utang mereka,” katnya.

Sebelumnya, Fenomena "ngemis online" di platform media sosial TikTok ramai menuai banyak kritikan pedas. 

BACA JUGA:Polisi Selidiki Utang Orang Tua Korban, Diduga Penyebab Kasus Penganiyaan Balita Hingga Tewas di Pasar Rebo

BACA JUGA:Harapan Jacinda Ardern Usai Mundur Sebagai Perdana Menteri Selandia Baru

Pasalnya, banyak yang menggunakan fitur gift sehingga rela melakukan apa saja yang diinginkan pemberi gift agar mendapatkan pundi-pundi rupiah.

Salah satu akun yang melakukan live tersebut adalah TM Mud Bath, akun itu membagikan konten lansia mandi lumpur.

Viral live tiktok-Tiktok/ TM Mud Bath-

Dalam salah satu kontennya, kreator dari akun TM Mud Bath mengungkapkan jika ia tidak butuh viral, ia hanya butuh uang untuk kesenangannya saja.

“Masuk live guys, saya tidak butuh viral ya. Saya hanya butuh uang untuk beli skin Mobile Legend sama untuk makan KFC guys,” kata seorang pria dalam video.

Salah satu akun yang melakukan live tersebut adalah TM Mud Bath, akun itu membagikan konten lansia mandi lumpur.

BACA JUGA:Lakukan Kecurangan Gas Elpiji, Polisi Amankan Pemilik Pangkalan Gas di Jakpus

Sumber: