Dampak Fatal Erma Protes Sistem Kerja PT SAI, Buruh Lain Diduga Menentang: Urungkan jadi Pahlawan Kesiangan

Dampak Fatal Erma Protes Sistem Kerja PT SAI, Buruh Lain Diduga Menentang: Urungkan jadi Pahlawan Kesiangan

Erma bongkar sistim kerja pabrik SAI, yang menjelaskan jika mereka pakai simpan jam. -tangkapan layar instagram@infogrobogan-

"Urungkan cita" kalian jd pahlawan kesiangan, gunakan akal sehat kalauan sebelum bertindak karena ego kalian beribu" buruh yg jd korban," tulis dalam status WA.

BACA JUGA:Reaksi Bos PT SAI Dibongkar Erma Oktavia, Klaim Tahu Aturan: Kamu Siapa? Kamu Bukan Pemerintah

Hingga kini tidak diketahui pasti, siapa sebenarnya sosok yang menulis status WA tersebut.

Erma turun jabatan

Kabarnya jabatan Erma turun dari yang bermula di bagian penjahitan.

"Jabatan saya turun. Dari vider untuk pimpinan satu line. Begitu saya membuat organisasi dan SK keluar, saya dimutasi di bagian finishing atau gosok pakaian tanpa alasan yang jelas,” ungkap Erma.

Erma juga mengungkapkan dirinya belum mendapat kejelasan untuk perpanjangan kontrak kerja. 

Diketahui, PT SAI memberlakukan sistem kontrak kerja per tiga bulan sekali. 

"Saya juga sudah habis masa kontrak dan lima rekan saya. Tapi belum ada persetujuan dari perusahaan untuk memperpanjang kontrak kerja saya yang baru," kata Erma.

Erma balas komentar Ganjar Pranowo

Dalam sebuah kesempatan seperti diberitakan Disway.id sebelumnya, Ganjar merespons santai soal permasalahan di PT SAI Grobogan yang tengah viral.

Menurutnya tuntutan Erma Cs yang meminta uang lembur yang tak dibayarkan PT SAI merupakan hal wajar.

Kata Ganjar, Erma Cs memanfaatkan viralisme di media sosial sehingga masalah ini nampak besar.

Ganjar pun meminta kepada para buruh agar tidak ribut-ribut soal masalah di PT SAI Apparel Grobogan.

Pihaknya telah memerintahkan dinas terkait untuk menyelesaikan polemik di perusahaan produksi garmen itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: