Siapa yang Rekam Mario Dandy Aniaya David ? Shane Akui AG Ikut Merekam Aksi Penganiayaan Sadis Itu

Jumlah tersangka berikut dengan Agnes mengerucut ada 3 orang selain David di TKP penganiayaan. 

Adapun dalam video penganiayaan Mario Dandy terhadap David yang telah tersebar luas, terlihat Mario Dandy sedang menendang, menginjak bagian leher dan kepala David. David sendiri dalam keadaan tengkurap, terkapar sudah tidak berdaya. 

Lalu tak lama berselang, seorang lainnya diduga Shane mendekat ke David yang sudah terkapar dan Mario yang bulan balik menghantamnya.

Seorang itu diduga Shane,ia menggunakan sepatu hitam garis dan tali putih ikut mendekat ke Mario yang sedang menganiaya David. 

Saat Shane mendekat Mario Dandy, posisi kamera pun seakan berpindah tangan setelah pemuda tersebut mendekati korban dan pelaku. 

Si Perekam tampak tenang, tak ada tanda-tanda gugup atau gemetar merekam seseorang yang kepalanya diinjak dan ditendang tanpa rasa kemanusiaan. 

Menurut keterangan Polisi juga, Agnes bukanlah orang yang merekam video penganiayaan yang terjadi malam itu. 

Masih dari penjelasan polisi, hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa Agnes justru ikut membantu David untuk dilarikan ke Rumah Sakit bersama dengan keluarga teman David. 

David sebelum itu berada di daerah rumah temannya di Pesanggrahan Jakarta Selatan.

Di sisi lain, Kerabat Jonathan Latumahina yang memiliki akun Alto L menuliskan sebuah tulisan berjudul 'Princess Syndrome sang Manipulator'. Dia mengisyaratkan seorang cewek berusia 15 tahun yang merasa cantik dan berkuasa tidak terima diputuskan oleh kekasihnya. Kemudian, melakukan balas dendam dengan menghasut kekasih barunya untuk beri pelajaran terhadap mantan kekasih. 

Alto L juga menyebut bahwa si cewek dan kekasih yang kini ditahan karena menganiaya anak 17 tahun hingga koma itu masih sempat mengirim surat kepada cewek 15 tahun itu. 

"Si anak ini, menitip surat ke pacarnya, si laki-laki yang berada dalam penjara, ditulis di secarik kertas. isinya: Kamu yang sabar ya di dalam penjara, aku akan menunggumu sampai kamu keluar".

Tidak ada penyesalan, tidak ada kata maaf dari si anak ini, tidak ada rasa bersalah, baik kepada korban yang masih KOMA, kepada keluarga korban. 

Kenapa? Karena dia adalah seorang "Princess" yang sudah mendapat rekognisi itu dari cowoknya. Iblis!" tulis Alto L. 

Tulisan Alto L itu telah dibagi 628 kali dan dikomentari 396 komentar. 

Sumber: