Pakar Ungkap 4 Makanan dan Minuman Populer yang Bikin Anda Susah Tidur di Malam Hari

Pakar Ungkap 4 Makanan dan Minuman Populer yang Bikin Anda Susah Tidur di Malam Hari

Ilustrasi/Kopi -GabiSanda-Pixabay

JAKARTA, DISWAY.ID - Jika Anda sering kesulitan untuk mendapatkan tidur malam yang nyenyak, Anda tentu tidak sendirian.

Diperkirakan sepertiga dari semua orang Inggris mengalami masalah tidur setidaknya sekali dalam hidup mereka.

Meskipun ini bisa disebabkan oleh sejumlah faktor, apa yang Anda makan dan minum juga bisa menjadi penyebabnya.

BACA JUGA:Awas! Wanita Biseksual Bisa Menghadapi Risiko Penyakit Jantung yang Lebih Tinggi, Penelitian Ungkap Faktanya

Pemimpin redaksi pakar tidur dan kasur Como Un Tronco, Maya Garcia membagikan empat makanan dan minuman yang dapat mencegah Anda mendapatkan tidur malam yang layak.

"Beberapa makanan favorit kami telah terbukti menyebabkan gangguan pada tidur kami," kata Maya Garcia, dikutip dari laman Daily Express.

"Jika Anda ingin meningkatkan kualitas tidur, maka Anda harus memperhatikan konsumsi lemak, gula, kafein, dan alkohol."

1. Kafein dan kopi

"Ini adalah stimulan dan rangsangan alami, yang mengubah keadaan sistem saraf pusat, memberikan energi dan merangsang keadaan terjaga, akibatnya menyebabkan insomnia," kata Ms Garcia.

BACA JUGA:Penelitian Terbaru: Hidup Pria Bisa Lebih Lama Jika Bahagia Dalam Pernikahan

Satu studi, yang diterbitkan dalam Risk Assessment and Healthcare Policy pada 2018, menjelaskan bagaimana kafein dapat "mengganggu" tidur.

Dikatakan: “Bagi sebagian besar orang dewasa di negara-negara barat seperti Amerika Serikat, diapit antara satu hari konsumsi kafein dan berikutnya adalah periode kekurangan kafein - tidur.

“Jika konsumsi kafein tidak diatur dengan bijak pada siang hari pertama, kurang tidur akan terjadi, dan penurunan kinerja akan dialami pada siang hari berikutnya.

"Konsumsi kafein pada siang hari menyebabkan penurunan 6-sulfatoxymelatonin (metabolit utama melatonin) pada malam berikutnya, yang merupakan salah satu mekanisme gangguan tidur."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: