Ini Faktor-faktor yang Dapat Menyebabkan Gagal Ginjal

Ini Faktor-faktor yang Dapat Menyebabkan Gagal Ginjal

Ilustrasi pasien gagal ginjal misterius-Unsplash/ Olga Kononenko-Unsplash/ Olga Kononenko

JAKARTA, DISWAY.ID - Gagal ginjal atau kidney failure adalah kondisi ketika kedua ginjal tidak mampu membuang limbah dan cairan yang berlebihan dari darah.

Kondisi ini bisa terjadi secara tiba-tiba (akut) atau berkembang secara bertahap (kronis) selama beberapa bulan atau bahkan tahun.

Beberapa faktor yang dapat menyebabkan gagal ginjal meliputi:

1. Diabetes: Diabetes adalah penyebab utama dari gagal ginjal kronis. Kadar gula yang tinggi dalam darah dapat merusak pembuluh darah di ginjal dan mempengaruhi fungsi ginjal.

BACA JUGA:11 Anak Meninggal Akibat Gagal Ginjal Akut di Banten

2. Tekanan darah tinggi: Tekanan darah yang tinggi dapat merusak pembuluh darah di ginjal dan mempengaruhi fungsi ginjal.

3. Penyakit Ginjal: Penyakit ginjal seperti glomerulonefritis, polikistik ginjal, dan nefritis interstitial dapat menyebabkan kerusakan ginjal dan gagal ginjal.

4. Obstruksi saluran kemih: Adanya batu ginjal atau pembesaran prostat pada pria dapat menghambat aliran urine dan menyebabkan kerusakan ginjal.

5. Penggunaan obat tertentu: Beberapa jenis obat tertentu, terutama obat anti-inflamasi nonsteroid (NSAID), dapat merusak ginjal.

BACA JUGA:7 Obat Afi Farma Sebabkan Gagal Ginjal Diungkap BPOM

6. Paparan bahan kimia toksik: Paparan bahan kimia toksik seperti pestisida, merkuri, dan timbal dapat merusak ginjal.

7 Infeksi: Infeksi yang tidak diobati dengan baik dapat menyebar ke ginjal dan menyebabkan kerusakan.

Pencegahan dan pengobatan gagal ginjal meliputi mengendalikan kondisi kesehatan yang mendasar seperti diabetes dan tekanan darah tinggi, menghindari penggunaan obat-obatan yang berisiko merusak ginjal, dan menjalani gaya hidup yang sehat seperti makan makanan sehat dan olahraga secara teratur.

Jika seseorang sudah memiliki risiko terkena gagal ginjal, sebaiknya rutin melakukan pemeriksaan kesehatan dan berkonsultasi dengan dokter untuk pencegahan dan penanganan yang tepat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: