Maling Anjing Ditangkap Polsek Tambora, Mau Dijual Rp 2,5 Juta di Pasar Jatinegara

Maling Anjing Ditangkap Polsek Tambora, Mau Dijual Rp 2,5 Juta di Pasar Jatinegara

Maling Anjing Ditangkap Polsek Tambora, Mau Dijual Rp 2,5 Juta di Pasar Jatinegara-Humas Polres Jakbar-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Seorang Pemuda dengan inisial DNS warga Tambora Jakarta Barat terpaksa berurusan dengan pihak kepolisian lantaran mencuri hewan peliharaan anjing milik warga dan hendak di jualnya di Pasar Jatinegara Jakarta Timur.

Kapolsek Tambora Kompol Putra Pratama mengatakan pihaknya pun mengungkap pencurian seekor anjing jenis campuran Shih Tzu-Schnauzer milik warga Tambora, Jakarta Barat, bernama Glenn Albert (25).

BACA JUGA:Diduga Mengandung Etilen Oksida Pemicu Kanker, 4 Produk Mi Instan Indonesia Dilarang di Luar Negeri

Diketahui anjing tersebut hilang dicuri dua orang tak dikenal yang mengendarai sepeda motor berdasarkan bukti rekaman CCTV yang diberikan pemilik anjing kepada penyidik.

Pemilik anjing, Glenn kemudian melaporkan pencurian hewan peliharaannya itu pada di Polsek Tambora.

Diketahui kasus pencurian hewan anjing tersebut terjadi pada Rabu 19 April 2023 lalu.

BACA JUGA:Ini 13 Komponen Transmisi Mobil Manual yang Jarang Diketahui, Apa Saja Sih?

"Ketika pelapor membuka pintu rumah, tiba-tiba anjing peliharaannya jenis Shih Tzu mix Schnauzer berlari keluar dari rumah. Lalu pelapor langsung mengejar dan mencari di sekitar rumah, namun anjing tidak ditemukan," ujar Putra dalam keterangannya kepada awak media, Sabtu 6 Mei 2023.

Putra mengatakan pemilik anjing kemudian mengecek CCTV guna anjing peliharaannya tersebut.

Berdasarkan rekaman CCTV tersebut pemilik anjing kemudian melihat anjing kesayangannya dicuri oleh dua pemuda yang menggunakan sepeda motor dalam aksinya.

BACA JUGA:Pengakuan Ronald Sinaga Saat Terjun ke Dunia Kontraktor, 'Jangan Pernah Saya Dipanggil KPK atau Polisi!'

"Pelapor kemudian mengecek CCTV rumahnya, ternyata anjing peliharaannya Shih Tzu mix Schnauzer diambil oleh pengendara sepeda motor tidak dikenal yang berboncengan dengan menggunakan sepeda motor Vario," jelasnya.

Hasil penyelidikan polisi, salah satu pelaku dengan inisial DNS kemudian berhasil tertangkap.

sementara satu pelaku lainnya yang berinsial S hingga kini masih dalam proses pengejaran polisi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: