Genjot UMKM, Pemerintah Gelar Gerakan Nasional 1000 Startup Digital di 13 Daerah
Pemerintah Gelar Gerakan Nasional 1000 Startup Digital di 13 Daerah-ilustrasi-Berbagai sumber
JAKARTA, DISWAY.ID - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menggelar Roadshow Gerakan Nasional 1000 Startup Digital dengan tema “Inovasi Digital dalam Membangun Sulawesi Utara” di Gedung Mapalus, Kantor Gubernur Provinsi Sulawesi Utara, Kota Manado pada Kamis, 11 Mei 2023.
Roadshow ini merupakan fase pengenalan program Gerakan Nasional 1000 Startup Digital, sebagai langkah awal
dalam memperkenalkan definisi startup sekaligus menanamkan pola pikir kewirausahaan kepada masyarakat umum.
BACA JUGA:Jhony G Plate Jadi Tersangka Korupsi, Surya Paloh: Kami Semua Bersedih
Kegiatan ini dihadiri 700 peserta yang terdiri dari mahasiswa, fresh graduate, wirausaha, dan startup enthusiast.
Berdasarkan data milik Badan Pusat Statistik (BPS) Republik Indonesia, jumlah entrepreneur di Indonesia baru mencapai 3,47% dari total penduduk hingga tahun 2021 lalu.
Kemenkominfo berkolaborasi dengan para penggerak ekosistem digital untuk menginisiasi Gerakan Nasional 1000 Startup Digital dengan tujuan meningkatkan jumlah kewirausahaan ekonomi digital di Indonesia.
Staff Ahli Gubernur Sulawesi Utara Bidang Pembangunan Ekonomi dan Keuangan, Drs. Edwin Laurensius Kindangen menekankan bahwa, tujuan dari penyelenggaraan Roadshow Gerakan Nasional 1000 Startup di Sulawesi Utara adalah untuk membangun adanya sinergitas antara transformasi digital dengan pengetahuan dan informasi mengenai Startup.
“Kita tahu kalau transformasi digital berperan besar bagi pertumbuhan ekonomi dalam menciptakan pekerjaan baru. Hal ini berpengaruh besar bagi calon startup digital di Sulawesi Utara," kata Edwin
BACA JUGA:2 Pernyataan Tegas Kominfo Terkait Ditetapkannya Johnny G Plate Sebagai Tersangka Korupsi BTS
Pada kesempatan yang sama, Muhammad Faisal selaku Subkoordinator Kerja Sama Kegiatan Tim Startup Digital Kemenkominfo menyampaikan bahwa, Kemenkominfo tidak hanya berperan sebagai regulator, namun sekaligus sebagai fasilitator yang membantu untuk mengembangkan potensi-potensi digital di Indonesia, termasuk Sulawesi Utara.
“Kami memiliki program utama untuk menyiapkan SDM yang ada, tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur, tetapi menyiapkan bagaimana masyarakat bisa bertransformasi melalui program kami. Harapannya program ini bisa menciptakan jiwa entrepreneur digital guna melahirkan founder startup baru,” jelas Faisal.
Kegiatan dilanjutkan dengan keynote session oleh Steve Saerang, Senior Vice President Corporate Communication dari Indosat Ooredoo Hutchison dengan materi mengenai pengenalan Ekosistem Startup Indonesia.
Steve menyampaikan bahwa memahami startup berkaitan dengan pola pikir. Startup tidak dibangun karena keinginan sesaat atau mengikuti trend yang ada, tetapi mengenai sebuah pola pikir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: