Pembunuhan Pemilik Salon di Sragen Terungkap dari Jejak Kaki di Tembok, Pelakunya Tukang Soto yang Sakit Hati

Pembunuhan Pemilik Salon di Sragen Terungkap dari Jejak Kaki di Tembok, Pelakunya Tukang Soto yang Sakit Hati

Konferensi pers pembunuhan pemilik salon yang dibunuh tukang soto karena sakit hati, Sabtu 12 Agustus 2023. -Humas Polri -

SRAGEN, DISWAY.ID-Polisi berhasil mengungkap pembunuhan seorang wanita Pemilik Salon Sary Salon bernama Sary Ambarwati di Kedawung SRAGEN, melalui jejak kaki. 

Kapolres Sragen AKBP Jamal Alam didampingi Kasat Reskrim AKP Wikan Srikadiyono.dalam konferensi Persnya Sabtu 12 Agustus 2023 menjelaskan pengungkapan pembunuhan tersebut. 

Penyelidikan atas perkara pembunuhan ini diawali dari laporan penemuan mayat yang terjadi pada waktu kejadian perkara Jumat, 11 agustus 2023, di salah satu kios Dukuh Kauman Desa Bendungan Kecamatan Kedawung Sragen.

BACA JUGA:‘Banteng’ Kumpul di Sragen Bahas Pemilu 2024, Puan: Bergerak Jangan Terganggu Calon Ini Itu!

Polres Sragen kemudian melakukan penyelidikan dan mencurigai salah satu kios lainnya, yang letaknya berdampingan dengan kios korban. Ada jejak kaki di tembok pembatas kios yang tingginya hanya sekitar 2 meter saja, ditambah penutup terbuat dari MMT.

Tak butuh waktu lama, hanya sekitar 15 jam polisi pun berhasil menangkap pelaku dengan mendeteksi jejak kaki di tembong belakang kios tersebut. 

Pembunuhnya yaitu tukang soto yang menempati kios sebelah kios salon korban. 

BACA JUGA:Tak Banyak yang Tahu, Jika Diminum Sebelum Tidur, 3 Minuman Ini Ampuh Lunturkan Lemak dan Turunkan Stres

Hal itu dikuatkan dengan kondisi kios pelaku yang nampak berantakan dengan hewan-hewan tidak terurus, saat petugas melakukan penyelidikan di dalam lokasi kios pelaku, usai menemukan jejak kaki mencurigakan.

"Saat petugas menyusuri jejak kaki mencurigakan yang mengarah ke kios pelaku, petugas kemudian menyelidiki kios tersebut, kemudian melihat barang-barang berantakan, hewan-hewan ditinggalkan begitu saja dalam kondisi tidak terurus, nampak seperti tergesa-gesa meninggalkan kios".

Dari kecurigaan itu, tim Resmob kemudian melakukan pengejaran terhadap pelaku, dan berhasil membekuk pelaku tengah berada disalah satu hotel di Semarang, dalam perjalanannya menuju Pontianak Kalimantan.

Diuraikan AKBP Jamal, bahwa pelaku tega membunuh korbannya dipicu sakit hati.  Dipicu sakit hati itulah, kemudian pelaku merencanakan pembunuhan. 

BACA JUGA:Kasus Rocky Gerung Diduga Sebar Hoaks, Bareskrim Mulai Periksa Sejumlah Saksi

Aksi pembunuhan tersebut dilakukan dengan cara mencermati di dalam kios korban hanya sendirian. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads