Sadis! Herdi Habisi Abib Saat Tertidur, Harta Benda Korban Dirampas: Motor Dipakai untuk Bekerja
Polda Metro Jaya membeberkan aksi keji pria bernama Herdi Jatnika (43) yang tega membunuh driver ojek online, Mohammad Arif Widodo alias Abib (39), di Aren Jaya, Bekasi Timur, Kota Bekasi.-Polda Metro Jaya-
JAKARTA, DISWAY.ID - Polda Metro Jaya membeberkan aksi keji pria bernama Herdi Jatnika (43) yang tega membunuh driver ojek online, Mohammad Arif Widodo alias Abib (39), di Aren Jaya, Bekasi Timur, Kota Bekasi.
Tak hanya membunuh temannya sewaktu SD, rupanya Herdi telah berniat menguasai motor korban.
BACA JUGA:Korban Hanyut di Jatiasih Akibat Terseret Arus Kali Bekasi Masih Dicari Tim SAR
BACA JUGA:Pembunuh Pria Sopir Ojol di Bekasi Dibekuk, Pelakunya Teman SD Korban
Ia juga turut engambil barang pribadi korban untuk menghilangkan jejak.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan sebelum melancarkan aksinya, HJ menghabisi nyawa korban terlebih dahulu.
"Kemudian di hari Jumat, 28 feb 2025 sekitar pukul 5.30 WIB, pelaku terbangun dan melihat korban masih tertidur dengan posisi miring ke arah kiri, sehingga timbul niat pelaku untuk mengambil motor, uang, dan ponsel milik korban. Selanjutnya pelaku melihat ada sebatang kayu yang terletak dekat dapur dan mengambilnya. Pelaku degan menggunakan sebatang kayu itu memukul kepala belakang korban bagian kanan bertubi-tubi sebanyak 6 kali," katanya kepada awak media, Kamis 6 Maret 2025.
"Selanjutnya pelaku memukul satu kali pada bagian kanan perut korban ya, setelah kepala kemudian perut bagian kanan, setelah memastikan korban meninggal selanjutnya pelaku memindahkan korban ke bagian belakang rumah dengan menutupnya dengan tikar dan kasur, sedangkan balok yang digunakan pelaku tadi diletakkan kembali di dekat dapur.
BACA JUGA:Ketum Ojol Pastikan Surat Tuntutan Aksi 272 Sudah Diterima Istana: Segera Serahkan ke Presiden!
kemudian pelaku juga mengambil handphone, kemudian tas, namun di dalam tas itu tidak ada uangnya dan sepeda motor milik korban," lanjutnya.
Usai menghabisi korban, pelaku melarikan diri dari TKP menuju rumahnya.
"Kemudian pergi meninggalkan lokasi untuk pulang ke tempat tinggal pelaku. Dalam perjalanan pulang, handphone tas milik korban dibuang ke sungai di daerah Kelurahan Aren Jaya untuk menghilangkan barang bukti dan motor korban digunakan untuk pelaku," paparnya.
Pelaku disebut bekerja sebagai petugas keamanan alias sekuriti.
"Untuk aktivitas kerja sehari-hari sebagai security di sebuah mall ya," bebernya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: