Jeffrey Bomanak Bantah Kabar Pembebasan Pilot Susi Air: Pihak Tidak Bertanggung Jawab Jangan Sebar Berita Bohong

JAKARTA, DISWAY.ID – Pihak TNI melalui Kapuspen TNI Laksda Julius Widjojono mengatakan beberapa hari lalu bahwa akan ada kabar baik tentang pembebasan pilot Susi Air.

Bahkan Laksda Julius mengatakan jika dirinya berharap dalam beberapa hari kedepan akan ada berita terbaru yang akan membahagiakan kita semua.

Akan tetapi Jeffrey Bomanak yang merupakan pimpinan TPNPB OPM mengatakan jika pihaknya masih belum akan membebaskan pilot Susi Air tanpa tindakan yang jelas.

BACA JUGA:Oknum TNI Lawan Arah Tol MBZ Diperiksa Pomdam Jaya, Mendadak Putar Balik Sebabkan Tabrakan Beruntun

BACA JUGA:Cristiano Ronaldo Gratiskan Hotelnya Untuk Korban Gempa Marocco, Gempa 6.8 Skala Richter Ratakan Rumah Warga

Selain itu Jeffrey Bomanak bantah kabar pembebasan Pilot Susi Air dan menegaskan jika pihak tidak bertanggung jawab jangan sebar berita bohong.

Hal tersebut disampaikan oleh Jeffery di akun facebooknya yang menuliskan bahwa Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat - Organisasi Papua Merdeka atau TPNPB – OPM tidak ada pembebasan pilot Susi Air dari pintu belakang.

Jeffrey mengaskan bahwa TPNPB OPM tetap konsisten bahwa pembebeasan dari Philips Marhtens harus melalui perundingan dan pemenuhan tuntutan yang diajukan.

BACA JUGA:Oknum TNI Lawan Arah di Tol MBZ, 7 Kendaraan Terlibat Tabrakan Beruntun

BACA JUGA:Refly Harun dan Rocky Gerung Dilempari di Yogyakarta: Dia Salah Satu Anggota Partai Politik dan Asalnya Dari Jawa Timur

Menurut Jeffrey, bahwa pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab agar tidak menyebar berita bohong dan penipuan bupblik jika pilot Susi Air akan dibebaskan tanpa prosedur yang jelas.

Sedangkan Laksda Julius mengatakan akan ada kabar baik atas pembebasan pilot berkebangsaan Selandia Baru tersebut, namun tidak menjelaskan secara detil terkait kabar baik tersebut. 

Hanya saja Laksda Julius menjelaskan saat ini pihaknya masih berupaya membebaskan pilot Susi Air.

"Kita berdoa saja. Masih proses (pembebasan). Semoga dalam minggu ini, semoga ya," ujarnya

Sumber: