Website dan Rekening Diduga Milik Rumah Film Porno di Jakarta Selatan Bakal Diblokir

Website dan Rekening Diduga Milik Rumah Film Porno di Jakarta Selatan Bakal Diblokir

Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditkrimsus) Polda Metro Jaya melalui Subdit Siber disebut telah berkomunikasi dengan admin Twitter yang mengupload mengenai diduga seorang bunuh diri lantaran diancam pihak Pinjol.-Rafi Adhi Pratama-

JAKARTA, DISWAY.ID - Website rumah produksi diduga film porno di Jakarta Selatan yang diungkap Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Metro Jaya akan diblokir.

Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak mengatakan pihaknya telah mengajukan ke Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) terkait pemblokiran tersebut.

"Sudah kita mintakan pemblokiran ke Kominfo," katanya kepada awak media, Selasa 12 September 2023.

BACA JUGA:17 Pemeran Rumah Produksi Film Diduga Buat Konten Asusila Diperiksa Pekan Ini

Diterangkannya, rekening rumah produksi tersebut juga bakal diajukan untuk diblokir.

"Termasuk kita juga sudah mintakan juga pemblokiran rekening (rekening penampung untuk login ke website tersebut) kepada bank yang bersangkutan," terangnya.

Sebelumnya, Terdapat 17 talent yang berperan dalam film diduga berkonten asusila hasil rumah produksi yang diungkap polisi.

Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak mengatakan mereka akan diperiksa pekan ini dalam lanjutan kasus tersebut.

"Minggu ini semua pemeran pria dan wanita akan dipanggil untuk dilakukan pemeriksaan di Kantor Penyidik Subdit Cyber Ditreskrimsus PMJ," katanya kepada awak media, Selasa 12 September 2023.

Sementara sebanyak 12 perempuan talent, mereka berinisial VV, SKE, CN, SE, E, BLI, M, MGP, S, J, ZS, dan AB. Sedangkan, 5 pemeran pria yaitu BP, P, UR, AG (AD) dan RA.

BACA JUGA:Lokasi Syuting Rumah Produksi Film Diduga Buat Konten Asusila di Jaksel Diungkap

Diketahui, Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditkrimsus) Polda Metro Jaya ungkap dugaan pendistribusian konten bermuatan asusila.

Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak mengatakan terdapat lima tersangka diamankan pihaknya.

"I peran sebagai sutradara, admin, pemilik dan yang menguasai website dan produser dari film-film yang diunggah website, JAAS peran sebagai Kameramen, AIS peran sebagai editor Film, AT peran sebagai Sound Enginering, SE peran sebagai Sekertaris dan talent," katanya kepada awak media, Senin 11 September 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads