Pesepakbola U-13 Meninggal Dunia Usai Tersambar Petir di Stadion Saat Laga Perdana Piala Soeratin 2023

Pesepakbola U-13 Meninggal Dunia Usai Tersambar Petir di Stadion Saat Laga Perdana Piala Soeratin 2023

Tegar Dwi Prasetya dievakuasi setelah tersambar petir saat pertandingan Piala Suratin 2023 di Bojonegoro-Screenshoot/blokbojonegoro-

JAKARTA, DISWAY.ID- Tegar Dwi Prasetya bin Chandra Prasetya (14) pemain sepak bola dari siswa kelas 7 SMP Negeri 5 Bojonegoro meninggal dunia karena tersambar petir di Stadion Letjen Soedirman, Bojonegoro, Jumat 3 November 2023.

Tegar meninggal dunia tersambar petir saat membela SSB Indonesia Muda Bojonegoro U-13 melawan PS Purwosari di pertandingan perdana Piala Soeratin Bojonegoro 2023.

Penyerang andalan yang tinggal SSB Indonesia Muda Bojonegoro U-13 meninggal dunia setelah beberapa hari menjalani perawatan di RSUD Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro, Minggu petang 5 November 2023.

BACA JUGA:Innalilahi, Bupati Halmahera Selatan Meninggal Dunia, Mendadak Ambruk Saat Bermain Sepakbola

BACA JUGA:Tebing Setinggi 25 Meter di Tajur Longsor, BNPB Imbau Masyarakat Waspada di Musim Hujan

Tegar yang tinggal Perumahan Bomai Blok D1 Nomor 8, termasuk Desa Tikusan RT 007 RW 003, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro sempat tak sadarkan diri setelah tubuhnya tersambar petir dan sempat menjalani perawatan di RSUD Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro.

Walaupun sempat sadar dan jatung berdenyut kembali saat menjalani perawatan, namun Tegar yang menjadi andalan SSB Indonesia Muda Bojonegoro U-13 akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya.

Menurut Pelatih U-13 SSB Indonesia Muda Bojonegoro, Bayu mengatakan 10 menit pertandingan baru berjalan tiba-tiba turun hujan yang cukup deras mengunyur sekitar stadion.

Hujan deras dengan disertai angin kencang dań petir terdengar beberapa kali, mamun pertandingan masih dilanjutkan.

Tak lama berselang, terdengar suara petir yang cukup keras dan menyambar tubuh Tegar yang berada di lapangan.

BACA JUGA:Hujan Deras Semalaman, Perkampungan di Bantaran Kali Bekasi Terendam Banjir

BACA JUGA:Harga Cabai Meroket Tembus Rp 90 Ribu per Kg di Pasar Pandeglang

“ Tegar tiba-tiba ambruk dan tak sadarkan diri,” kata Bayu.

Bayu menambahkan, bahkan detak jantung Tegar berhenti yang kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Ibnu Sina Bojonegoro.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Close Ads