Pengakuan Quraish Shihab Sebut Ada Bos Perusahaan yang Kena Boikot, 60 Persen Penjualan Turun
Prof. Muhammad Quraish Shihab mengaku ada seorang bos perusahaan yang mengaku produknya kena boikot di Indonesia-Foto/YouTube/Najwa Shihab-
JAKARTA, DISWAY.ID -- Menurut pengakuan Prof. Muhammad Quraish Shihab, ada seorang bos perusahaan yang produknya kena boikot.
Pendiri Pusat Studi Al-Quran (PSQ) itu menyebut fatwa pemboikotan produk Israel yang diterbitkan Majelis Ulama Indonesia (MUI) ternyata berdampak.
Ia menceritakan ada seorang bos perusahaan yang datang kepadanya. Produknya kena boikot dan 60 persen penjualan turun.
BACA JUGA:Salah Kaprah Fatwa MUI Tentang Boikot Produk Pro Israel di Indonesia, Boikot sama dengan Haram?
"Pak Quraish, saya diboikot, 60 persen penjualan saya turun," ungkap ayah dari Najwa Shihab itu senirukan bos perusahaan itu.
Katanya, lanjut ulama tafsir Al-Quran itu, sang bos menyebut jika produk yang dijualnya menggunakan bahan-bahan dalam negeri.
Sebagian besar karyawan yang bekerja adalah orang-orang muslim Indonesia.
"Saya itu beri gaji orang-orang Muslim. Bahan-bahan yang saya buat itu dari bahan-bahan yang ada dalam negeri, apa saya juga harus diboikot?" tambahnya, mengisahkan.
BACA JUGA:Daftar Produk Indonesia Jadi Alternatif Saat Boikot Produk Pro Israel
Quraish Shihab pun merespons fatwa MUI yang kini dijadikan rujukan masyarakat untuk memboikot produk pro Israel di Indonesia.
Menurutnya ini sebuah masalah baru yang cukup kompleks.
Namun, kata dia, fatwa MUI Nomor 83 Tahun 2023 itu harus jelas menentukan produk Israel apa saja yang harus diboikot.
"Ini kan problem. Jadi mestinya yang kita boikot itu, saya katakan, kita harus berpikir.
BACA JUGA:Pendapat Ustaz Khalid Basalamah Tegas Soal Boikot Produk Israel: Wajar Mereka Diboikot Sekarang Ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: