8 Kelebihan Terowongan 'Metro Gaza' Hamas, Tak Bisa Ditembus Teknologi Canggih Israel

8 Kelebihan Terowongan 'Metro Gaza' Hamas, Tak Bisa Ditembus Teknologi Canggih Israel

8 Kelebihan terowongan Hamas, salah satunya tak bisa ditembus teknologi canggih Israel-Tangkapan Layar/Instagram-

JAKARTA, DISWAY .ID - Setelah berminggu-minggu melakukan pemboman terus menerus yang menewaskan lebih dari 15.000 warga Palestina, Israel dalam beberapa pekan terakhir memprioritaskan perang perkotaan.

Namun bagian penting dari tujuan Israel perang perkotaan untuk menghancurkan Hamas kemungkinan besar akan bergantung pada pembongkaran jaringan terowongan yang dibangun oleh Hamas selama bertahun-tahun.

Sangat sulit untuk memperkirakan besarnya terowongan tersebut, yang oleh Israel menjuluki terowongan tersebut sebagai  sebagai 'Metro Gaza' karena diyakini membentang di bawah wilayah yang panjangnya hanya 41 km (25 mil) dan lebar 10 km.

BACA JUGA:4 Tewas Akibat Serangan Bom di Filipina

BACA JUGA:Kelompok Hak Asasi Manusia Palestina Menolak Jaksa ICC Telah Dianggap Berstandar Ganda

Menyusul konflik pada tahun 2021, IDF mengatakan mereka telah menghancurkan lebih dari 100 km terowongan dalam serangan udara. 

Sementara itu Hamas mengklaim bahwa terowongannya membentang sepanjang 500 km dan hanya 5 persen yang terkena dampaknya. 

Sebagai gambaran, London Underground memiliki panjang 400 km dan sebagian besar berada di atas tanah.

8 Kelebihan Terowongan 'Metro Gaza' Hamas

1. Memiliki Tujuan Defensif dan Ofensif

BACA JUGA:AI Menjadi Patokan Israel Serang Gaza, Bom Semua Terget Meskipun Rumah Warga Sipil

BACA JUGA:Rudal Hamas Sasar Tel Aviv, Iron Dome Linglung Gagal Hadang, Netizen: Subhanallah, Rasain Tuh!

Menurut The New Arab yang dijuluki Metro Gaza, terowongan ini dibangun pada tahun 1980-an ketika digunakan untuk menyelundupkan barang di bawah kota Rafah yang baru dipecah. 

Namun, hal ini menjadi lebih penting dan maju setelah blokade Israel diperketat pada tahun 2007.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads