Polri Ungkap Kesulitan Pembebasan Kapten Philip Marthens yang Masih Disandera KKB Papua

Polri Ungkap Kesulitan Pembebasan Kapten Philip Marthens yang Masih Disandera KKB Papua

Satuan Tugas (Satags) Damai Cartenz belum bisa membebaskan Pilot Susi Air Kapten Philip Mark Marthens yang dijaga ketat Egianus Kogoya.-dok disway-

BACA JUGA:Penemuan Jasad dalam Peti Kemas di Pelabuhan Tanjung Priok Masih Misteri, Polisi Masih Lakukan Serangkaian Tes Identifikasi

BACA JUGA:7 Pemeran Otomotif GAIKINDO dan AISI 2024

Diketahui, Pilot Susi Air disandera KKB pimpinan Egianus Kogoya, yakni pada 7 Februari 2023.

Penyanderaan itu bermula dari KKB yang membakar pesawat Susi Air PK BVY rute Timika-Paro dipiloti Kapten Philip.

Egianus sempat disebut pernah meminta uang tebusan Rp 5 miliar sebagai syarat pembebasan Philip.

Namun, hal itu dibantah oleh juru bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Organisasi Papua Merdeka (OPM), Sebby Sambom.

BACA JUGA:3 Teknologi Andalan BYD Dolphin Bersaing di Pasar Mobil Listrik Tanah Air

BACA JUGA:Nagita Slavina Kaget Dapat Gift Singa dari Penonton Saat Pertama Kali Live TikTok: 'Hah Rp7 Juta!'

"Itu omong kosong, dari mana saya minta Rp 5 miliar," tegas Egianus dalam video berdurasi 2 menit yang diperlihatkan Sebby.

Dalam video itu, Egianus membantah bahwa pasukannya pernah meminta uang untuk tebusan Philips. 

"Permintaan mereka terkait pembebasan pilot Susi Air hanya satu, yaitu kemerdekaan Papua," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: