Ini Dia Sosok Abripda Yohanes, Personil Brimob yang Naik Pangkat Usai Tertembak KKB Papua

Selama menjalani operasi di Papua, Abripda Yohanes tergabung dalam Satgas Damai Cartenz.

Sejak konflik di Papua pecah Satgas ini diklaim menjadi tonggak penting mewujudkan perdamaian, keamanan dan penegakan hukum terhadap KKB Papua.

Alwi mengingatkan bahwa kenaikan pangkat bukanlah sebagai prestasi individu.

Akan tetapi, katanya, itu sebuah hasil dari dedikasi, loyalitas dan pengabdian luar biasa.

BACA JUGA:Pesawat Asia One Air Ditembus Peluru KKB di Papua

"Kenaikan pangkat ini bukan hanya sebagai prestasi individual, melainkan hasil dari dedikasi, loyalitas, dan pengabdian yang luar biasa dari setiap anggota.

"Satgas Damai Cartenz berhasil menunjukkan performa membanggakan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab," terang Alwi, dikutip Jumat, 1 Maret 2024.

Alwi secara khusus memberikan ucapan selamat atas kenaikan pangkat Abripda Yohanes.

Ia berharap Yohanes terus meningkatkan kemampuan, mengembangkan diri, menjunjung tinggi etika dan integritas.

BACA JUGA:Satgas Damai Cartenz Bantah Pernyataan KKB soal TNI-Polri Bakar Kampung di Papua, 'Situasi Aman'

Tak berhenti di situ, ia pun berpesan kepada Yohanes agar menjadi anggota polisi yang dapat menjadi teladan baik.

"Selamat kepada Abripda Rani Yohanes Seran yang hari ini menerima kenaikan pangkat luar biasa," jelasnya.

Sebagai informasi mengenai kronologi baku tembak Satgas Damai Cartenz dengan KKB Papua.

Alwi menjelaskan kejadiannya kala itu pada 21 November 2023.

Tim Satgas tersebut baru saja menyelesaikan olah TKP sebuah perkara kejahatan di Distrik Titigi, Intan jaya, Papua.

Sumber: