Gila Benar? Terungkap, Ibu Kandung Pembunuh Anak di Brebes Masih Jawab Pertanyaan Dokter

Gila Benar? Terungkap, Ibu Kandung Pembunuh Anak di Brebes Masih Jawab Pertanyaan Dokter

KUT, tersangka pembunuhan anak saat ditangkap polisi.-ist-

BACA JUGA:Masha Allah! Fuji dan Thariq Kompak Berangkat Umrah Bareng Hari ini, Haji Faisal Bilang Begini

Dalam video Karni Utami mengatakan,”saya hanya ingin bertobat, sebelum saya mati,” kata pelaku seperti dilihat Okezone, Senin (21/3/2022).

“Saya cuman mau menyelamatkan anak-anak biar gak dibentak-bentak,” ujarnya.

Ketika mengungkapkan hal tersebut, pria diduga yang merekam video menanyakan,”cara menyelamatkannya gimana?

“Mending mati aja, gak perlu ngerasain sedih,” jawab kanti Utami.

BACA JUGA:Ratusan Ribu ASN akan Dimutasi ke IKN Nusantara

“Harus mati biar gak sakit, kaya saya dari kecil. Gak ada yang tau saya memendam puluhan tahun,” kata Karni Utami.

Dalam video terlihat ekspresi kesedihan Kanti Utami, di mana, awalnya dia terlihat tersenyum mengaku tidak gila. Kemudian, rautnya berubah menjadi sedih saat mengatakan membunuh anaknya untuk menyelematkan mereka.

Dia juga mengaku ingin disayang suaminya. Namun, ia sedih karena suaminya harus lembur dan tidak ada uang jika tak bekerja kembali.

Sebelumnya diberitakan, tetangga korban, Novi (42) mengaku mengetahui ada teriakan anak kecil dari dalam rumah usai Sholat Subuh.

BACA JUGA:Hadang Penundaan Pemilu, LaNyalla: Tak Ada Urusan dengan Oligarki

Teriakan anak minta tolong tersebut mengundang perhatian para tetangga.

Warga lalu mendobrak paksa rumah dan mendapati anak pertama pelaku telah meninggal dunia dengan luka benda tajam di leher. Dia melihat pelaku masih memakai mukena.

Kedua anak pelaku yang selamat dilarikan ke Puskesmas Tonjong guna menjalani perawatan. Sementara pelaku berhasil diamankan sejumlah tetanga dibawa ke Mapolsek Tonjong Brebes.

Diduga  kuat pelaku dalam keadaan depresi. Terungkap motif ibu muda yang juga berprofesi sebagai perias atau make up artist atau perias ini adalah karena himpitan ekonomi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: