Pesawat LATAM Airlines Berguncang di Udara, Penumpang Terlempar, 4 Orang Masih Dirawat
Latam Airlines-Pesawat berguncang, puluhan penumpang luka-luka-BTN Europe
Sebanyak 13 di antaranya dirawat di rumah sakit, termasuk satu orang dalam kondisi serius.
Mereka yang dirawat di rumah sakit termasuk empat penumpang dari Australia, dua dari Brazil dan dua dari Selandia Baru, serta satu penumpang Perancis dan satu penumpang Chile.
Tiga awak kabin juga dibawa untuk perawatan lebih lanjut.
Klarifikasi Maskapai
Hingga Selasa pagi, empat pasien masih dirawat di rumah sakit Middlemore.
Dalam pernyataannya pada Selasa pagi, Latam mengatakan tidak ada risiko yang mengancam jiwa bagi mereka yang masih dirawat di rumah sakit.
Pada hari Selasa, otoritas investigasi kecelakaan Chile, Dirección General de Aeronáutica Civil (DGAC), mengonfirmasi bahwa pihaknya telah meluncurkan penyelidikan atas insiden tersebut.
Karena insiden tersebut terjadi di wilayah udara internasional, DGAC bertanggung jawab untuk melakukan penyelidikan, namun Komisi Investigasi Kecelakaan Transportasi Selandia Baru (TAIC) mengatakan pihaknya telah diminta untuk membantu timpalannya dari Chile.
“TAIC sedang dalam proses mengumpulkan bukti yang relevan dengan penyelidikan, termasuk menyita perekam suara kokpit dan data penerbangan,” kata TAIC dalam pernyataannya, Selasa sore.
Otoritas Penerbangan Sipil Selandia Baru (CAA) mengatakan insiden tersebut belum dilaporkan secara resmi kepada CAA, namun diperkirakan hal itu akan terjadi dalam beberapa hari mendatang sesuai dengan Peraturan Penerbangan Sipil.
“Kami saat ini bekerja sama dengan Komisi Investigasi Kecelakaan Transportasi di Selandia Baru untuk mendukung penyelidikan tersebut dan akan berpartisipasi jika diperlukan atau diperlukan,” kata CAA dalam sebuah pernyataan. Penurunan di udara digambarkan berlangsung sekitar satu detik atau lebih.
DJ Lucas Ellwood yang berbasis di Auckland, seorang penumpang yang mengenakan sabuk pengaman pada saat terjatuh, mengatakan layanan makan siang baru saja selesai ketika pesawat “tiba-tiba jatuh”.
“Itu terjadi dalam waktu kurang dari satu detik, jadi itu adalah guncangan yang sangat cepat,” kata Ellwood kepada ABC News.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: the guardian