Investigasi LATAM Airlines, Pesawat Boeing 787 ' Menukik Tajam' Dilaporkan Terfokus Pada Pergerakan Kursi Kokpit

JAKARTA, DISWAY.ID - Investigasi Pesawat Boeing 787 milik LATAM Air dilaporkan menjadi berfokus penyelidikan terhadap pergerakan kursi Kokpit.

Dilaporkan, pesawat Boeing 787 Dreamliner milik LATAM Airlines saat dalam perjalanan dari Sydney ke Auckland ‘terjun bebas’ atau menukik tajam ke bawah telah mengakibatkan 50 orang terluka dalam insiden tersebut.

Pada saat itu penerbangan  LATAM Airlines  membawa 278 orang, terdiri dari 263 penumpang dan sembilan awak.

BACA JUGA:Jerman Hingga Jepang Sudah Buat Kebijakan 3 Hari Libur Kerja dalam Sepekan, Indonesia Kapan?

BACA JUGA:Mengenal Robert Kuok Orang Terkaya di Asia Tenggara, Anak Penjaga Toko dan Pernah Jadi OB

Hingga sekarang 4 penumpang LATAM Air dilaporkan masih dirawat di rumah sakit Auckland, Selandia Baru.

LATAM Air tersebut mengatakan pesawat tiba-tiba menukim tajam karena kesalahan teknis sebelum menjadi stabil, dengan kekuatan gerakan tersebut menyebabkan  cedera pada 50 penumpang dan awak saat orang-orang terlempar ke sekitar kabin.

Kantor berita Reuters kini telah mempublikasikan dugaan rincian penyelidikan yang dibocorkan ke publikasi industri penerbangan, Air Current.

Mengutip seorang pejabat senior keselamatan penerbangan yang mengetahui insiden tersebut, laporan tersebut mengatakan bahwa pergerakan kursi kokpit diinduksi oleh pilot, bukan disengaja.

Pergerakan kursi menyebabkan sudut hidung pesawat turun, kata laporan Air Current, mengutip sumber anonim lainnya yang menambahkan kemungkinan korsleting listrik juga sedang ditinjau.

BACA JUGA:Pria Ini Hidup di dalam ‘Paru-Paru Besi' Selama 70 Tahun, Kini Meninggal karena Covid

BACA JUGA:Boeing Investigasi Pesawat 787 Dreamliner LATAM Airlines 'Terjun Bebas', Pakar: Peristiwa Angsa Hitam Sangat Langka

ABC telah memperoleh informasi yang selaras dengan laporan tersebut, meskipun tidak dapat diverifikasi secara independen. 

Artikel Air Current yang ditulis oleh jurnalis penerbangan lama Jon Ostrower menjelaskan bagaimana kursi pilot pada 787 dapat dipindahkan, termasuk melalui tombol di bagian belakang kursi.   

Sumber: