Investigasi LATAM Airlines, Pesawat Boeing 787 ' Menukik Tajam' Dilaporkan Terfokus Pada Pergerakan Kursi Kokpit

Dalam video yang diambil di dalam dek penerbangan pesawat Boeing, saklar terlihat dan digunakan untuk menggerakkan kursi ke depan dan ke belakang.

LATAM Airlines belum menanggapi pertanyaan ABC mengenai kemungkinan terjadinya perpindahan kursi. 

Maskapai tersebut mengatakan kepada Reuters bahwa mereka terus bekerja sama dengan pihak berwenang untuk mendukung penyelidikan dan mengatakan tidak pantas untuk mengomentari spekulasi apa pun.

BACA JUGA:Pesawat LATAM Airlines Berguncang di Udara, Penumpang Terlempar, 4 Orang Masih Dirawat

BACA JUGA:Selandia Baru Menyita Kotak Hitam Boeing 787 LATAM Airlines, Imbas Pesawat ‘Terjun Bebas’ di Tengah Penerbangan

Penumpang Brian Joket mengatakan kepada awal pekan ini bahwa seorang pilot ingat alat pengukurnya kosong, namun sumber Air Current melaporkan bahwa hal itu bukan fokus utama penyelidikan.   

Kepala Penerbangan di Central Queensland University dan mantan pilot selama 40 tahun, Profesor Doug Drury, mengatakan kepada bahwa dia tidak menampik laporan kemungkinan kegagalan listrik, namun ada bukti penting yang hilang. 

“ Ada terlalu banyak variabel di sini karena kokpit menjadi kosong dan mematikan autopilot adalah masalah utama dalam pikiran saya dan kursi bergerak maju tanpa pilot bermaksud menyebabkan kejadian itu, ada sedikit informasi yang hilang di sana,” kata Doug Drur.

“ Jika bukan karena kegagalan listrik, maka satu-satunya hal lain yang dapat menyebabkan hal tersebut adalah tidak berfungsinya sistem autopilot dan seseorang membenturkan kendali ke depan, kotak hitam akan dapat membantu para penyelidik dalam hal ini,” ucapnya.

BACA JUGA:2 Ribu Petugas Kesehatan Jalani Ramadan Tanpa Sahur dan Buka di Jalur Gaza

BACA JUGA:Terkuak, Lion Air Berpenumpang Jemaah Umrah yang Mendarat di Kualanamu Karena NOTAM Uji Coba Misil di Teluk Benggala

Pihak berwenang Selandia Baru menyita perekam suara dan data kokpit penerbangan atas nama pihak berwenang Chili pada hari Selasa. 

Dr Drury mengatakan mikrofon dek penerbangan dirancang untuk menangkap suara paling lembut sekalipun sehingga jika pengaturan di bagian belakang kursi telah disesuaikan, suara tersebut akan terekam.

" Dalam hal yang sederhana seperti membuka penutup itu...ada mikrofon di seluruh dek penerbangan untuk menangkap semua suara-suara ini sehingga akan terungkap dalam penyelidikan," katanya.

Karena insiden tersebut terjadi di wilayah udara internasional dan LATAM adalah maskapai penerbangan Chili, maka pihak berwenang Chili lah yang memimpin penyelidikan. 

Sumber: