Apa Itu El Nino dan La Nina? 'Si Kembar' yang Wajib Diwaspadai
Ilustrasi iklim-Unsplash/ Nick Scheerbart-Unsplash/ Nick Scheerbart
BACA JUGA:Mengenal Badai Khanun, Fenomena Alam yang Menghantam Jepang, Apa Bedanya dengan El Nino?
2. Penyebab Terjadinya La Nina
La Nina terjadi ketika SST di Samudera Pasifik tengah dan timur mengalami penurunan suhu di bawah kondisi normalnya.
Beberapa faktor yang mempengaruhi terjadinya La Nina adalah sebagai berikut:
a. Penurunan Suhu Permukaan Laut atau Sea Surface Temperature (SST)
Penurunan suhu SST di Samudera Pasifik tengah dan timur mempengaruhi pola aliran angin dan mengubah kondisi atmosfer global.
Hal ini mengakibatkan terjadinya La Nina dan dampaknya terhadap iklim global.
b. Perubahan Arus Samudera
Arus samudera juga memainkan peran penting dalam terjadinya La Nina.
Perubahan suhu SST menyebabkan perubahan tekanan atmosfer, yang pada gilirannya mempengaruhi arus samudera dan memicu La Nina.
BACA JUGA:356 Wisatawan Tak Bisa Pulang dari Karimunjawa Gegara Cuaca Ekstrem, Sandiaga Uno Buka Suara
BACA JUGA:BMKG Beberkan Penyebab Cuaca Ekstrem di Beberapa Wilayah Indonesia
Kapan Terjadi?
Peristiwa El Nino dan La Nina rata-rata hanya terjadi setiap 2-7 tahun sekali dan tidak terjadi dalam jadwal yang teratur.
Umumnya, El Nino lebih sering terjadi daripada La Nina.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: