Anak SD Kompak Berikan THR untuk Wali Kelas, Tuai Pro-Kontra Pengamat Pendidikan: Gratifikasi!

JAKARTA, DISWAY.ID - Viral satu kelas murid SD berbondong-bondong kompak memberikan THR (Tunjangan Hari Raya) kepada wali kelasnya.

Dalam video yang beredar terlihat satu kelas yang berisi anak SD kompak memberikan guru mereka itu THR berupa barang-barang kebutuhan pokok.

Akan tetapi saat ini tindakan para murid SD itu justru tengah ramai diperbincangkan karena banyak pandangan yang pro-kontra.

Caption video yang diunggah menjelaskan adanya sebuah kelas yang berisikan anak SD bersama-sama membagikan THR kepada wali kelasnya.

BACA JUGA:Mengular, Ribuan Kendaraan Terjebak Macet di Tol MBZ Tengah Malam Hingga Pagi Ini

"THR untuk wali kelas 2A. Semoga berkah,” tulis keterangan foto.

Segera aksi para murid SD itu menukai pandangan yang berbeda dari pengamat pendidikan bernama Ina Liem.

Ina Liem menilai tindakan para murid SD itu sebenarnya sudah masuk ke dalam kategori atau bentuk gratifikasi.

Terlebih katanya dinilai para murid SD masih belum paham untuk menolak hal-hal seperti itu karena cenderung nurut jika diperintah.

BACA JUGA:Al Nassr Sukses Raih Kemenangan Tipis Atas Tuan Rumah Damac 0-1

Bagi Ina Liem, tindakan murid SD bagi-bagi THR ke wali kelasnya itu sudah dianggap memiliki tekanan sosial dan sepatutnya tidak dilakukan.

Pasalnya ketika ada beberapa murid SD yang memberikan hadiah untuk gurunya, maka yang tidak melakukan hal yang sama akan merasakan malu sehingga tergerak membuat tindakan yang sama.

Sementara dari sudut pandang pihak guru bisa memicunya untuk bersikap 'tebang pilih' secara tak sengaja kepada murid tertentu yang sudah memberikan hadiah saja.

Lebih lanjut, Ina Liem menyoroti juga sikap orangtua atau wali murid karena kalanya orangtua atau wali ingin meyakinkan bahwa anak mereka memiliki posisi 'aman' di dalam kelas.

Sumber: