Ribuan Warga Iran Turun ke Jalan Rayakan Serangan ke Israel, 'Matilah Israel dan Amerika'

Ribuan Warga Iran Turun ke Jalan Rayakan Serangan ke Israel, 'Matilah Israel dan Amerika'

Ribuan Warga Iran Turun ke Jalan Rayakan Serangan ke Israel, 'Matilah Israel dan Amerika'-Screenshoot/YouTube-

JAKARTA, DISWAY.ID - Ribuan warga Iran turun ke jalan untuk mendukung pemerintahannya menyerang Israel, dengan menggunakan rudal dan drone kamikaze, Minggu 14 April 2024.

Ribuan demostran dengang berkobar-kobar meneriakan, " Kematian bagi Israel!" dan " Matilah Amerika!" teriak para demonstran di Lapangan Palestina di Teheran tak lama setelah Garda Revolus Iran mengumumkan peluncuran penyerangan besar-besaran.

Sebuah mural bertuliskan " tamparan berikutnya lebih keras" diresmikan di alun-alun tempat sebuah spanduk besar digantung selama berhari-hari yang menyerukan, dalam bahasa Ibrani, agar warga Israel "berlindung".

BACA JUGA:Warga dan Pemerintah Israel Kabur, Netanyahu Beserta Kabinet Gunakan Pesawat Pemerintahan dari Beer Shiva

BACA JUGA:Ruang Wilayah Penerbangan Udara di Seluruh Timur Tengah Ditutup, Imbas Iran Serang Israel

Demostran juga membentangkan dan mengibarkan bendera nasional Iran dan Palestina di samping spanduk bertuliskan “Kemenangan Tuhan sudah dekat”.

Serangan Iran terjadi sebagai pembalasan atas serangan tanggal 1 April yang meratakan gedung konsuler lima lantai kedutaan Iran di Damaskus dan menewaskan tujuh Garda Revolusi, dua di antaranya adalah jenderal.

Teheran sejak itu berjanji akan membalas serangan yang secara luas disalahkan pada Israel.

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei berjanji bahwa "rezim jahat (Israel) akan dihukum".

Media Iran menggambarkan serangan terhadap Israel sebagai serangan yang kompleks karena juga melibatkan sekutu Iran di Yaman, Lebanon, dan Irak.

BACA JUGA:Israel Merengek Minta Sidang Khusus PBB, Setelah Dihajar Drone Iran Semalam

BACA JUGA:Iran Serang Pangkalan Militer Israel, Kedubes: Ini Pembalasan!

“ Serangan ini tidak hanya datang dari Iran, dan rezim ini (Israel) dihukum dari empat arah,” kata kantor berita Tasnim.

Sekelompok besar demonstran berkumpul di luar kedutaan Inggris di Teheran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: