Liga Arab Tak Mampu Putuskan Sanksi ke Israel, Hanya Minta Pasukan PBB Masuk ke Gaza

Adapun dari pihak PBB yang diwakili oleh Antonio Guterres selaku Sekretaris Jenderal PBB menggambarkan jika perang Gaza sebagai luka terbuka yang mengancam akan menginfeksi seluruh wilayah.

BACA JUGA:Kak Wulan Bikin Petani Mawar Nganjuk Punya Harapan Baru

BACA JUGA:Kisah Sukandi Bikin Haru, Petani Naik Haji yang Sabar Menunggu Hingga 12 Tahun

Dalam kesempatan itu Guterres meminta agar segera dilakukan pembebasan semua sandera segera dan tanpa syarat.

Guterres mengatakan satu-satunya cara permanen untuk mengakhiri siklus kekerasan dan ketidakstabilan adalah melalui solusi dua negara.

Menanggapi seruan untuk mengerahkan pasukan penjaga perdamaian, juru bicara PBB mengatakan pembentukan misi apa pun akan bergantung pada mandat dari Dewan Keamanan dan penerimaan pihak-pihak yang hadir di PBB.

BACA JUGA:Pengakuan Hotman Paris Kenapa Bantu Ungkap Kasus Kematian Vina: Tiap Malam Jutaan Netizen Ganggu Saya

BACA JUGA:Kepala Humas BPJS Kesehatan Tegaskan Pemerintah Belum Hapus Kelas: Iuran Masih Sama

Seruan yang dinamai dengan ‘Deklarasi Manama’ itu juga mendesak semua faksi Palestina untuk bergabung di bawah payung Organisasi Pembebasan Palestina yang didominasi oleh gerakan Fatah yang dipimpin Abbas.

Deklarasi Manama juga hanya mengakui bahwa PLO - Palestine Liberation Organization atau Organisasi Pembebasan Palestina yang didirkan oleh Yasser Arafat pada 1964 lalu.

Sumber: