Bunda, Simak Nutrisi Tepat untuk Buah Hati dengan Riwayat Alergi Susu Sapi

Bunda, Simak Nutrisi Tepat untuk Buah Hati dengan Riwayat Alergi Susu Sapi

Bebelac Digestive Week 2024, Jumat, 24 Mei 2024.--Annisa Amalia Zahro

JAKARTA, DISWAY.ID – Bunda seringkali pusing dan bingung memilih makanan yang cocok untuk buah hati dengan riwayat alergi.

Tak sedikit anak yang memiliki reaksi alergi terhadap makanan tertentu, seperti kacang-kacangan, gandum, susu, telur, serta ikan padahal mereka sedang dalam masa pertumbuhan khususnya di 1000 hari pertama.

Hal ini menjadi salah satu permasalahan tersendiri bagi orang tua dalam memberikan asupan makanan bergizi kepada anak.

Anak lantas tak bisa mendapatkan nutrisi yang terkandung pada makanan tersebut.

"Kalau memang sudah terbukti dari awal ada (alergi), misalnya yang paling banyak kacang-kacangan ya terutama, ya sudah hindari dulu," ujar Dr. dr. Ray Basrowi, MKK. pada acara Bebelac Digestive Week 2024, Jumat, 24 Mei 2024.

BACA JUGA:Mengenal Rinitis Alergi, Penyakit Kronik pada Rongga Hidung

Namun, bukan berarti orang tua harus pasrah apabila anak memiliki alergi terhadap makanan, bahkan memberikan asupan yang salah.

"Kesalahan pola asupan di awal kehidupan membuat anak alergi," tegas Ray.

Dijelaskannya, pada dinding usus terdapat tight junction atau celah-celah.

BACA JUGA:Jangan Dianggap Sepele, Kenali Gejala Alergi pada Anak dan Pemicunya

Bagi balita, terutama di bawah 2 tahun, celah tersebut masih lebar, sehingga makanan banyak yang diserap secara langsung dan memicu reaksi alergen.

"Hebatnya adalah pemberian makanan-makanan yang dapat mengaktivasi sel mikrobiota, zat mikroflora (bakteri-bakteri baik di usus) dapat memproduksi short chain fatty acid," tuturnya.

Asam lemak rantai pendek ini mampu melapisi dinding mukosa pada sistem pencernaan sehingga tight junction yang masih lebar bisa tertutup.

"Jadi alergen yang masuk dari makanan, misal kacang-kacangan, itu bisa dihadang," tandasnya.

Oleh karena itu, sangat penting untuk memastikan sistem pencernaan anak sehat untuk menurunkan risiko alergi.

BACA JUGA:5 Reaksi Alergi yang Mungkin Anda Alami Saat Berada di Pantai

Pilihan Menu Tepat

Salah satunya adalah dengan memberikan serat pangan dalam bentuk FOS:GOS rasio 1:9.

FOS dan GOS sendiri merupakan prebiotik yang menjadi makanan bagi bakteri baik dalam sistem pencernaan.

Fructooligosaccharide (FOS) adalah serat larut air yang tidak dapat dicerna dan banyak terdapat pada makanan, seperti gandum, madu, bawang putih, sereal, hingga pisang.

BACA JUGA:Amankah Kemiri Mentah untuk Kulit Wajah? Hati-Hati Risiko Alergi

Sedangkan galactooligosaccharides (GOS) merupakan jenis karbohidrat yang termasuk dalam kelompok serat prebiotik yang tidak dapat dicerna.

GOS dapat ditemukan dalam susu pertumbuhan yang terfortifikasi.

"FOS:GOS ini terbukti sudah ada beberapa asam lemak rantai pendek, itu membuat lebih tebal mukosanya," imbuhnya.

BACA JUGA:Ini Gejala Alergi yang Harus Kamu Pahami, Jangan Tunggu Semakin Parah!

Dengan begitu, alergen itu hanya sampai berikatan, tetapi tidak masuk ke sel.

Formula FOS:GOS 1:9 ini dapat dengan mudah ditemukan pada susu pertumbuhan Bebelac.

Inovasi kandungan nutrisi pada susu Bebelac ini dikembangkan oleh Nutricia Indonesia oleh Nutricia Research yang berpengalaman di bidang nutrisi pertumbuhan dan perkembangan anak selama lebih dari 100 tahun.

"Sudah lebih dari 40 studi ilmiah dan 90 publikasi internasional khusus di bidang kesehatan pencernaan anak di lebih dari 10 negara Asia dan Eropa guna menghadirkan inovasi nutrisi yang baik untuk mendukung kesehatan pencernaan si Kecil, yaitu dengan FOS:GOS 1:9," ungkapnya.

BACA JUGA:Gatal-gatal karena Alergi? Ini 4 Obat Alaminya

Marketing Manager Bebelac Anissa Permatadietha Ardiellaputri menambahkan, saat ini sudah banyak varian susu Bebelac yang sesuai dengan kondisi anak.

Baik bagi yang alergi terhadap susu sapi maupun kacang-kacangan, tetap bisa memenuhi asupan nutrisi untuk pertumbuhannya.

"Bebelac sendiri kita punya komplit, jadi ada produk yang memang dari susu sapi, ada yang khusus untuk anak alergi," kata Anissa di kesempatan yang sama.

"Kita ada Bebelac Growth Soya, itu iso proteinnya dari soya, itu memang diperuntukkan bagi anak alergi (susu sapi). Jadi anaknya cocok susu sapi atau tidak, dia bisa diberi Bebelac."

Ia juga memastikan bahwa kandungan nutrisi yang ada pada setiap varian susu Bebelac sama.

Anissa menjelaskan, susu ini sudah aman diminum oleh anak di usia 1 tahun dan dianjurkan dikonsumsi 2-3 kali dalam sehari.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads