Viral Video Bule Sebut IKN Sebagai Ibu Kota Koruptor Nepotisme: Gunung di Sana Sudah Dikeruk Khusus untuk Pejabat!

Viral Video Bule Sebut IKN Sebagai Ibu Kota Koruptor Nepotisme: Gunung di Sana Sudah Dikeruk Khusus untuk Pejabat!

Viral bule sebut IKN sebagai Ibu Kota Koruptor Nepotisme.--X @yaniarsim

JAKARTA, DISWAY.ID - Viral di media sosial video bule mengaku reporter asal Italia mengkritik proyek pembangunan IKN, Kalimantan Timur.

Pria tersebut mengatakan kondisi pembangunan IKN akan segera rampung pada Agustus 2024 mendatang, namun hingga dirinya membuat video tidak ada air yang dapat digunakan untuk kebutuhan mandi ataupun buang air.

Dalam video yang diunggah akun X Twitter @yaniarsim pria tersebut sebelumnya memplesetkan kepanjangan dari IKN menjadi Ibu Kota Koruptor Nasional.

BACA JUGA:Viral Pengamen Mabuk Lukai Ibu di Pesanggrahan, Polisi Amankan Pelaku

"Di sini kita lihat pembangunannya di IKN, Ibu Kota Koruptor dan Nepotisme" ujar bule tersebut.

"Berhubung di sini tidak ada air dan susah sekali untuk mandi dan tentunya untuk cebok, maka pipa-pipa ini sudah didatangkan dari Jakarta" sambungnya.

Dengan bahasa Indonesia yang terbata-bata, bule itu juga menyinggung proyek pembangunan IKN akan menimbulkan ketimpangan sosial.

"Di sana akan ada hotel, di situ akan ada rumah-rumah dan kalian akan mungkin tinggal di sini aja. Kalian akan tinggal di situ ya nanti dibikin gubuk-gubuk untuk rakyat jelita jelatan, dan jelalatan." ujarnya.

Ia juga menujuk suatu tempat yang nantinya akan dibangun hotel untuk para pejabat, dimana lokasi tersebut merupakan gunung yang dipangkas untuk di bangun hotel.

BACA JUGA:Kesiapan Paskibraka untuk Upacara 17 Agustus di IKN Diungkap Kepala BPIP

"Tapi kalo pejabat ya di sana, itu gunung sudah dikeruk, dipotong separuh ya ini untuk khusus pejabat di sana" sambungnya.

Lebih lanjut, bule tersebut mengatakan jika IKN akan digunakan dua bulan lagi.

Ia kemudian mengucapkan mantra 'bim salabim' seolah semuanya akan selesai dalam waktu dua bulan.

"Dua bulan lagi akan bim salabim jadi semuanya, bulan Agustus jadi semuanya." ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: