Pengendara yang Cekcok dengan Petugas SPBU Buperta Cibubur Angkat Bicara: Mereka Telepon Saya

Pengendara yang Cekcok dengan Petugas SPBU Buperta Cibubur Angkat Bicara: Mereka Telepon Saya

Pengendara yang cekcok dengan petugas SPBU Buperta Cibubur angkat bicara karena tidak terima dengan pelayanan saat isi BBM kendaraannya.-Sabrina Hutajulu-

JAKARTA, DISWAY.ID - Pengendara yang cekcok dengan petugas SPBU Buperta Cibubur angkat bicara karena tidak terima dengan pelayanan saat isi BBM kendaraannya.

Ririn merupakan pengendara yang tersingung dengan ucapan petugas SPBU di Jalan Akses Baru Buperta, Harjamukti Kecamatan Cimanggis Kota Depok menjelaskan bahwa pertikaian tersebut berkahir damai.

Menurut Ririn dirinya mengakui telah menerima permintaan maaf staff SPBU yang berkata kurang menyenangkan terhadap dirinya via telepon.

BACA JUGA:Pengendara Tersinggung dengan Ucapan Petugas SPBU Buperta Cibubur, Manager: Sudah Kami Berikan Teguran

BACA JUGA:Kabur ke Lebak, Ketua Lentera Festival Beralasan Mau Menenangkan Diri

"Mau info, semalam kami sudah telponan dengan pak Lutfi selaku manager SPBU. Kami sudah menerima permintaan maaf yang diwakili oleh pak Luthfi," kata Ririn kepada DiswayId Kamis 27 Juni 2024.

Ririn juga meminta kepada Luthfi bahwasanya staff tersebut tak perlu dipecat, melainkan cukup diberi teguran saja.

"Iya sudah clear kok, betul permintaan maaf via telepon sudah cukup bagi saya dan suami," terangnya.

"Saya sudah sampaikan agar staff mereka tidak perlu dipecat, cukup beri arahan agar melakukan pekerjaan sesuai SOP, dan kejujuran," tutup Ririn.

BACA JUGA:Rekomendasi Film Bioskop Bulan Juli 2024, Banyak Genre Horor hingga Romance

BACA JUGA:PDN Diretas dan Dimintai Rp131 Miliar, Pemerintah Ogah Bayar Tebusan

Diberitakan Disway.Id sebelumnya, pengendara yang sempat viral karena isi BBM di salah satu SPBU Cibubur dengan uang Rp150 ribu namun diisi Rp100 ribu buka suara.

Pengendara tersebut dikonfirmasi bernama Ririn yang merasa sangat dirugikan dengan kata-kata yang dilontarkan oknum petugas SPBU.

"Yang membuat saya tersinggung saat staff satu lagi, dia bilang 'cuma Rp50 ribu doang receh, jadi dipermasalahin', saya sempat bilang juga kepada staff tersebut 'kalau gak ada Rp50 ribu gak bakal jadi sejuta mas'," kata Ririn.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: