Titip Mobil Jadi Modus Narkoba Jaringan Malaysia yang Diungkap PMJ di Parkiran RS Fatmawati

Titip Mobil Jadi Modus Narkoba Jaringan Malaysia yang Diungkap PMJ di Parkiran RS Fatmawati

Kurir narkoba AS (22) yang diamankan di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan gunakan modus titip mobil.-Rafi Adhi Pratama-

JAKARTA, DISWAY.ID - Kurir narkoba AS (22) yang diamankan di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan gunakan modus titip mobil.

Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Kombes Donald Parlaungan mengatakan para pelaku nantinya diduga bakal diantarkan ke rumah tujuan.

BACA JUGA:Dalam 4 Hari, Ditres Narkoba PMJ Ungkap 2 Peredaran Narkoba di Wilayah Tangerang

BACA JUGA:Kurir yang Diamankan di Fatmawati, Diduga Terlibat Jaringan Narkoba Internasional

"Modusnya titip mobil. Jadi nanti mobil berisi narkoba diantar ke alamat tujuan. Antara kurir yang orang yang menyimpan mobil di parkiran RS itu tidak saling kenal," katanya kepada awak media, Kamis 4 Juli 2024.

"Orang yang menyimpan mobil tersebut yang lagi kita buru," tambahnya.

Diketahui, Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya mengungkap peredaran narkotika jenis sabu.

Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Kombes Donald Parlaungan mengatakan pihaknya mengamankan pria berinisial AS yang diduga kurir narkoba.

"Diawali dari pada proses penyelidikan, jadi beberapa waktu yang lalu dari Subdit satu dipimpin oleh Kanit, Kompol Ivan melakukan pendalaman penyelidikan terkait dengan informasi adanya seseorang oknum yang akan transaksi narkoba tepatnya di parkir halaman RS Fatmawati Jakarta Selatan," ujarnya.

BACA JUGA:Sindikat Narkoba Ciledug, Berencana Jual Sabu di Lokasi Ini

BACA JUGA:Polisi Ungkap Peredaran Narkoba dengan Modus Nasi Bungkus, Tiga Orang Diringkus

"Setelah tim mendapatkan informasi , informasi itu di dalami dan melakukan penyelidikan kembali. Sehingga tadi tepatnya pukul 9.30 tim melakukan pemantauan monitor di sekitar TKP dan pada saat itu juga didapati adanya seseorang yang mencurigakan yang berada di dalam mobil setelah itu dilakukan pengecekan oleh anggota yang menurut tim sangat dicurigai akan melakukan transaksi narkoba," lanjutnya.

Diduga barang haram itu akan diantar dan edarkan di kawasan Tangerang.

"Untuk sementara ini baru satu orang, kurir. Sedang dilakukan pendalaman pengembangan," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: