KKB Bakar Sekolah di Pegunungan Bintang, Satgas Damai Cartenz: Kami Tidak Akan Tinggal Diam
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) atau Organisasi Papua Merdeka (OPM) membakar bangunan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Okbab yang berada di Kampung Borban, Distrik Okbap, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan.-tangkapan layar facebook@The TPNPB News-02-
JAKARTA, DISWAY.ID - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) atau Organisasi Papua Merdeka (OPM) membakar bangunan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Okbab yang berada di Kampung Borban, Distrik Okbap, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan.
Kepala Operasi (Kaops) Damai Cartenz 2024, Brigjen Pol Faizal Ramadhani mengatakan, bangunan Sekolah Dasar Negeri Okbab diduga dibakar oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) atas nama KKB Memokon, Jender Siktaop Alias Usoki, Aquino Kaladana, Yuni Mimin dan Enos Kakyarmabin.
"Kami sangat menyayangkan kejadian ini, di mana KKB membakar fasilitas pendidikan yang menjadi tempat masyarakat menimba ilmu. Tindakan ini tidak hanya merugikan anak-anak dan para guru, tetapi juga merusak masa depan generasi muda kita," ujar Brigjen Pol Faizal Ramadhani dalam keterangannya, Selasa 16 Juli 2024.
BACA JUGA:Cepat! Daftar Lowongan Kerja Astra International, Cuma untuk Lulusan S1 dan S2 Ya
BACA JUGA:AC Milan Akhirnya Dapat Jasa Alvaro Morata, Ditebus Segini dari Atletico Madrid
Faizal mengatakan, tindakan pembakaran sekolah ini mencerminkan kejahatan luar biasa yang harus ditindak tegas.
Ia menegaskan bahwa aparat keamanan akan terus melakukan upaya maksimal untuk menangkap dan menghukum para pelaku kejahatan ini.
"Kami tidak akan tinggal diam. Penegakan hukum secara tegas akan terus dilakukan untuk menjamin keamanan dan ketertiban di wilayah ini," tambahnya.
BACA JUGA:Viral S-3
Senada dengan hal itu, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024, Kombes Pol. Dr. Bayu Suseno juga mengecam keras tindakan KKB tersebut.
Menurut Bayu Suseno, KKB yang melakukan Aksi Pembakaran Gedung Sekolah tersebut diduga merupakan KKB Kodap XXXV Bintang Timur yang sebelumnya melakukan aksi penembakan terhadap salah satu warga yakni saudara Senus Lepitalen pada tanggal 06 Juni 2024 di Distrik Borme, Kabupaten Pegunungan Bintang.
Dalam aksinya itu terdapat satu senjata api laras pajang yang pegang oleh KKB.
"Kami mengecam dan menyayangkan kejadian ini. Tindakan pembakaran sekolah oleh KKB adalah aksi yang sangat tidak berperikemanusiaan dan tidak dapat ditoleransi. Aparat Gabungan TNI-Polri dan Satgas Ops Damai Cartenz-2024 akan melakukan penegakan hukum secara tegas terhadap pelaku kejahatan ini," tegas Bayu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: