Ada Sekolah Pakai Dana Bos untuk Bangun Gedung, Komisi E DPRD DKI: Harus Diberi Tindakan!

JAKARTA, DISWAY.ID-- Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta, Sutikno geram dengan Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta terkait dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dimanfaatkan untuk pembangunan gedung.

Namun, Sutikno tak mengungkapkan secara jelas sekolah mana yang alokasikan dana BOS untuk pembangunan.

BACA JUGA:Tangani Kekerasan dan Bullying di Sekolah Pakai Dana BOS, Begini Programnya

BACA JUGA:PKS Protes Makan Siang Gratis Pakai Dana BOS, 'Itu Dana Peningkatan Mutu Pendidikan!'

"Dana BOS yang tidak diperbolehkan, digunakan untuk semacam gedung," ujar Sutikno saat menggelar rapat dengan Disdik DKI di Komisi E pada Selasa, 22 Juli 2024.

Sebab, dirinya kecewa dengan sikap Kepala Disdik DKI, Budi Awaluddin yang tidak menindaklanjuti laporan perihal dana BOS dialihkan untuk pembangunan gedung.

"Kalau kepala sekolah melanggar aturan, harus dikasih tindakan pak, jangan didiamkan. Kalau bapak diam akhirnya nanti kepala sekolah semena-mena," tuturnya.

BACA JUGA:Mengenal Dana BOS yang Diterima Siswa, Jadi Sumber Anggaran Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran

BACA JUGA:Cerita Para Guru dan Kepsek Rasakan Penyaluran Dana BOSP 2024 Lebih Cepat Pakai Aplikasi ARKAS

Politikus PKB itu juga menyampaikan, bahwa dana BOS tidak diperbolehkan untuk membangun gedung, tetapi malah dimanfaatkan untuk menambah gedung.

Seharusnya, kata Sutikno, uang BOS itu diperuntukan untuk meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan siswa/sisiwi di sekolah.

"Malah dibuat bangun semacam taneman hidroponik yang harganya 70-80 juta. Buat apa?. Cuma ada selang-selang, peralon nganggur kok," imbuhnya

BACA JUGA:Laporan Pertanggungjawaban Dana BOS Jadi Syarat Utama Pencairan, Lebih Cepat di 99,4% Sekolah

BACA JUGA:Dana BOS Pendidikan 2024 Mulai Cair, Langsung Ditransfer ke Rekening Sekolah

Sumber: