Kondisi Transportasi di IKN Diungkap Menhub Jelang HUT RI ke-79, Kapal Pinisi Akan Ikut Berlabuh
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melaporkan dan memaparkan perkembangan transportasi di Ibu Kota Nusantara (IKN). -Kemenhub-
JAKARTA, DISWAY.ID - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melaporkan dan memaparkan perkembangan transportasi di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Adapun beberapa perkembangan yang ada seperti, kesiapan uji coba trem otonom (ART), progres pembangunan bandara IKN, dukungan transportasi laut untuk pembangunan dan transportasi di IKN, dan rencana kolaborasi transportasi dengan pemerintah provinsi maupun Otorita IKN.
Kemudian, Budi Karya menjelaskan, uji coba ART rencananya akan dimulai pada 5 Agustus mendatang.
BACA JUGA:Timnas U-19 Juara Piala AFF, Roy Suryo: Berkat Konsistensi Indra Sjafri Terapkan Sport Science
Saat ini rolling stock untuk ART sudah ada di Balikpapan. Adapun skema operasional pada masa uji coba yakni dengan menerapkan tiket gratis kepada penumpang, selama bulan Agustus hingga Desember 2024.
"Kerja sama kita dengan perusahaan Cina yakni mereka memberikan layanan gratis, sementara kita menyediakan jalan yang sudah dikonstruksi oleh Kementerian PUPR dan Otorita IKN, juga marka jalan," lanjut Menhub dikutip pada Selasa, 30 Juli 2024.
Selama masa uji coba gratis, akan ada dua unit rangkaian kereta (trainset) dengan masing-masing tiga gerbong.
BACA JUGA:Jens Raven Gacor Bersama Timnas Indonesia U19, Merasa Terhomat Jika STY Panggil Bela Timnas Senior
BACA JUGA:Harga dan Cara Beli Tiket Konser Keshi di Jakarta Februari 2025, Dijual Hari ini Pukul 10.00 WIB
Nantinya Kereta tersebut akan melewati Jalan Sumbu Kebangsaan sisi barat dan sisi timur di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, dengan waktu tunggu (headway) 5 menit.
Lebih lanjut Menhub juga melaporkan penyediaan infrastruktur transportasi laut berupa kapal Pinisi, guna mendukung pembangunan dan transportasi air di IKN.
Kapal Pinisi ini nantinya akan melayani perjalanan wisata di IKN mulai 1 Agustus 2024.
Kemenhub akan menyediakan satu unit kapal lagi melalui penugasan kapal pinisi milik PT Pelni.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: