Ada 236 Capim Ikut Tes Tertulis Seleksi Capim KPK, 7 di Antaranya Tidak Hadir: Langsung Dinyatakan Gugur

JAKARTA, DISWAY.ID - Panitia seleksi (Pansel) menggelar tes tulis bagi calon pimpinan (capim) dan calon Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (Dewaa KPK). 

Ada sebanyak 236 capim yang seharusnya ikut tes tertuli, tujuh orang diantaranya tidak hadir. 

BACA JUGA:Johan Budi Usai Tes Tertulis Capim: Ingin Mengembalikan Marwah KPK

BACA JUGA:Eks Menteri ESDM Sudirman said Ikut Seleksi Capim, Akui Yakin Lolos

Anggota Pansel Capim KPK Elwi Danil mengatakan bahwa, tujuh orang peserta capim itu otomatis dinyatakan gugur dalam seleksi ini, sehingga tes tertulis hari ini hanya diikuti oleh 229 orang capim KPK. 

"Yang tidak hadir itu dinyatakan gugur," kata Elwi Danil kepada wartawan pada Rabu, 31 Juli 2024. 

Ia mengungkapkan bahwa tujuh orang peserta capim yang tidak hadir dan tidak memberikan alasan yang jelas soal ketidahkadirannya tersebut. 

"Tidak ada, dan mereka sudah tahu kalau mereka tidak hadir otomatis mereka gugur," ucap Elwi. 

Elwi menjelaskan, nantinya hasil tes tulis itu akan ditelaah dan diperiksa oleh proofreader yang telah ditunjuk oleh pansel. 

Ia menjelaskan bahwa proofreader itu merupakan orang dengan latarbelakang akademisi dan orang-orang ahli di bidangnya. 

Ia mengungkapkan, dalam tes tulis ini terdapat sembilan pertanyaan yang disajikan untuk para peserta capim KPK. 

BACA JUGA:Kejagung: 5 Jaksa Lolos Administrasi Capim KPK

BACA JUGA:Nawawi Pomolango Beri Pesan Kepada 236 Capim KPK: Pemimpin Hanya Soal Integritas dan Kompetensi

"Keseluruhannya dapat kami sampaikan untuk calon pimpinan KPK itu ada sembilan pertanyaan, dan sembilan pertanyaan itu merupakan empat pertanyaan wajib dan dua pertanyaan pilihan dari lima pilihan pertanyaan yang tersisa. Masing-masing pertanyaan itu punya bobot dan keenamnya akan memiliki bobot 100," ujar Elwi. 

Sumber: