Netanyahu Mulai Mengungsi ke Banker, Ancaman Iran Bikin Warga Israel Ketakutan

Netanyahu Mulai Mengungsi ke Banker, Ancaman Iran Bikin Warga Israel Ketakutan

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahi mulai mengungsi ke banker bersama sisten dan rekan-rekannya.-tangkapan layar X@lixi32730051-

JAKARTA, DISWAY.ID – Media Iran mengungkapkan bahwa Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahi mulai mengungsi ke banker.

Selain itu, ancaman Iran bikin warga Israel ketakutan dan binggung sehingga banyak dari mereka harus berjaga sepanjang malam,

Tidak hanya sendiri, dikabarkan juga bahwa para rekan dan asisten Netanyahu akan ikut bergabung mengungsi ke banker perlindungan.

IRNA melansir bahwa para pengguna media sosial Zionis menuliskan bahwa mereka merasa frustrasi selama beberapa hari terakhir setelah ancaman Iran akan melancarkan serangan balasan pasca terwasnya Ismail Haniyeh, pada 31 Juli di Teheran.

BACA JUGA:Viral Tampang Santai Marisa Putri Usai Tabrak IRT hingga Tewas di Pekanbaru Disorot Netizen: Sakit Jiwa

BACA JUGA:KPK Perpanjang Masa Penahanan Eks Ketua DPD Gerindra Malut

Dalam postingannya, para warga Zionis juga menyampaikan bahwa mereka takut dan bingung dalam beberapa hari terakhir apakah Iran akan menyerang, bahkan ada juga yang mengatakan jika mereka bersiap-siap untuk melarikan diri ke tempat perlindungan.

Pasca tewasnya Haniyeh dan komandan Hizbullah Fuad Shukr di Beirut, Lebanon, semua badan rezim Zionis berada dalam keadaan siaga penuh.

Serangan Hizbullah

Tidak menunggu serangan yang Iran, pihak Hizbullah telah terlebih dahulu melancarkan serangannya.

Puluhan bahkan ratusan roket dan dron dilepaskan oleh Hizbullah ke wilayah Israel bagian utara.

BACA JUGA:Arema FC Juara Piala Presiden 2024, Bawa Pulang Hadiah Lebih dari Rp 5 Miliar

BACA JUGA:Intip 30 Koleksi Danjyo Hiyoji Edisi Spring Summer di JF3 Fashion Festival 2024

Media berita Lebanon melaporkan bahwa beberapa ledakan terdengar dari Lebanon dan mengumumkan bahwa suara-suara ini disebabkan oleh penetrasi drone dan roket ke target-target Israel di wilayah Al-Jalil, Kiryat Shmona dan wilayah sekitarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads