Terkuak! Ternyata Ini Penyebab Daya Beli Kelas Menengah Lesu

Terkuak! Ternyata Ini Penyebab Daya Beli Kelas Menengah Lesu

Daya beli kelas menengah lesu--Istimewa

JAKARTA, DISWAY.ID - Himpunan Peritel dan Penyewa Perbelanjaan Indonesia (Hippindo) juga buka suara terkait fakta terbaru fenomena penurunan daya beli kelas menengah di Indonesia.

Menurut Ketua Hippindo, Budihardjo Iduansjah, para masyarakat yang berasal dari kelas menengah kini lebih sering memilih untuk ke luar negeri, seperti Malaysia, yang menawaran harga yang jauh lebih murah.

BACA JUGA:Ekonom Khawatirkan Daya Beli Masyarakat Kelas Menengah Turun, Pemerintah Klaim Sudah Berikan Bantuan

"Saya lihat mereka belanja ke luar negeri, karena barang kita mahal," Ujar Budihardjo dalam keterangan tertulisnya pada Sabtu 10 Agustus 2024.

Dari pengamatan ini, Budihardjo menilai bahwa daya beli masyarakat sebenarnya masih tinggi.

BACA JUGA:Pasar Lesu Karena Daya Beli Rendah, Kemendag Minta Padagang Beri Diskon

Hanya saja, saat ini masyarakat tengah menunggu waktu yang tepat untuk kembali membeli barang-barang yang ada di pasaran.

Oleh karena itulah, Hippindo kembali menghadirkan Hari Belanja Diskon Indonesia (HBDI) 2024.

Budihardjo menilai, hadirnya HBDI akan menarik minat masyarakat untuk kembali berbelanja.

BACA JUGA:Ekonomi Indonesia Diklaim Bertumbuh Positif, Tetapi Daya Beli Kelas Menengah Anjlok, Apa Penyebabnya?

"Kalau stok barang peritel-nya ada, saya rasa gak ada masalah," Ujar Budihardjo.

Tidak hanya HBDI, Asosiasi Pengusaha Pusat Belanja Indonesia (APPBI) juga menggelar acara Indonesia Shopping Day Festival 2024.

Dalam program yang digelar mulai dari Tanggal 8 - 19 Agustus tersebut, seluruh konsumen berkesempatan untuk mendapatkan barang yang mereka mau dengan diskon sebesar 79 Persen.

BACA JUGA:Bapang Beras Diperpanjang Hingga Juli 2024, Muhadjir: Memitigasi Risiko Elnino dan Daya Beli Masyarakat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: