Biaya Sekolah Kerek Inflasi Agustus 2024, Sekolah Masih Jadi Barang Mewah

Biaya Sekolah Kerek Inflasi Agustus 2024, Sekolah Masih Jadi Barang Mewah

Biaya sekolah picu inflasi--Freepik

JAKARTA, DISWAY.ID - Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan bahwa pendidikan menjadi salah satu penyumbang utama inflasi Agustus 2024.

Hal ini menjadi pertanyaan tersendiri, pasalnya pendidikan dasar yang harusnya dibiayai dan ditanggung oleh pemerintah justru menjadi penyumbang inflasi terbesar.

"Tarif biaya sekolah yang terus meroket ini menunjukkan bahwa pemerintah belum melaksanakan amanah konstitusional pasal 31 UUD 1945 soal kewajiban pemerintah dalam pembiayaan pendidikan bagi setiap warga negara,” kata Kornas Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) Ubaid Matraji dalam keterangannya, 3 September 2024.

BACA JUGA:30 Tema Kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW 2024 yang Menarik, Inspirasi untuk Acara di Sekolah-Rumah!

Ia pun menyoroti biaya pendidikan di Indonesia yang masih menjadi barang mewah nan mahal.

Berdasarkan survei HSBC tahun 2018 lalu, Indonesia termasuk dalam 15 besar negara dengan biaya pendidikan termahal di dunia.

Adapun rata-rata nasional biaya pendidikan sejak jenjang SD hingga Sarjana sebesar Rp287 juta.

BACA JUGA:Mimpi Andra Soni Jika Terpilih Jadi Gubernur Banten: Buku dan Seragam Sekolah Kami Sediakan

Angka ini bahkan lebih tinggi dari negara Prancis yang mencapai Rp260 juta.

Dengan tingginya biaya pendidikan, tak ayal hingga saat ini masih ditemukan jutaan anak-anak yang tidak bisa sekolah.

"Hal ini jelas berdampak pada keberlanjutan anak untuk ke jenjang sekolah yang lebih tinggi lagi. Puncak kesenjangan dan ketimpangan akan kian terlihat nyata di jenjang pendidikan tinggi,” kata Ubaid.

BACA JUGA:Sekolah Ini Sambut Penerimaan Murid Baru Tahun Ajaran 2025/2026 dengan Lari 5 KM

Ubaid memaparkan, Survei Sosioekonomi Nasional (Susenas) 2023 BPS menunjukkan bahwa hanya 10,15 persen penduduk Indonesia berusia 15 tahun ke atas yang mengenyam pendidikan tinggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads