Dugaan Penculikan Anak di Serpong, Penyidik Identifikasi Pelaku Lewat CCTV

Dugaan Penculikan Anak di Serpong, Penyidik Identifikasi Pelaku Lewat CCTV

Kasatreskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Alvino Cahyadi -disway.id/Rafi Adhi Pratama-

Sementara Kasatreskrim Polres Tangsel, AKP Alvino Cahyadi mengatakan korban KFA diduga diculik.

Kini, penyidiknya tengah melakukan pendalaman.

"Dugaan sementara demikian (Diculik, red) namun masih dilakukan penyelidikan intensif oleh penyidik di lapangan," ujarnya.

Sebelumnya, penculikan terhadap seorang bocah berinisial KFA di kawasan Jelupang, Serpong terjadi.

BACA JUGA:Skema Anggaran Pendidikan Diprotes JPPI: 3 Faktor Penolakan Rencana Kemenkeu

BACA JUGA:Segini Harga Tiket Konser Maroon 5 di Jakarta Setelah Kena Pajak, Yuk Siapin Tabungan!

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan dugaan penculikan terjadi pada Minggu (8/9) sore.

"Pada hari Minggu tanggal 08 September 2024 pukul 16.25 WIB telah terjadi penculikan terhadap anak dibawah umur dilaporkan ke Polda Metro Jaya," katanya kepada awak media, Senin 9 September 2024.

Diungkapkannya, dugaan penculikan terjadi berawal saat korban bermain bersama temannya.

"Awal kejadian korban sedang bermain bersama temannya kemudian pelaku datang mengajak korban dan temannya untuk mengambil koper di perumahan Melati Mas menggunakan sepeda motor," ungkapnya.

Kemudian teman korban diturunkan oleh pelaku dan hanya KFA yang diperbolehkan ikut dengannya.

BACA JUGA:RUU Perampasan Aset Tak Akan Selesai Tahun Ini, Ahmad Sahroni: Dibahas DPR di Periode Selanjutnya

BACA JUGA:Penumpang KA Blambangkan Meningkat Drastis Pasca Rute Diperpanjang, KAI: Lebih dari 100 Persen

"Setelah beberapa lama teman korban diturunkan dari motor oleh pelaku dengan alasan hanya korban yang boleh ikut dan hingga saat ini korban belum kembali ke rumah," ujarnya.

Kini kasusnya itu telah dilaporkan dan ditangani Polres Tangerang Selatan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads