Polisi Buru ART yang Bobol Brankas Berisi Rp400 Juta Milik Heni Kusuma di Bekasi

Polisi Buru ART yang Bobol Brankas Berisi Rp400 Juta Milik Heni Kusuma di Bekasi

Heni Kusuma (Kiri) melaporkan pembobolan brankas miliknya yang dibobol mantan asisten rumah tangganya, Erna, ke Polsek Medan Satria, Kota Bekasi-Istimewa-

BEKASI, DISWAY.ID - Pihak berwenang tengah memburu seorang Asisten rumah tangga (ART) yang diduga mengambil brankas berisi uang Rp400 juta dari majikannya di Kota Bekasi.

Sejumlah saksi telah dimintai keterangan untuk memburu pelaku yang kabur.

BACA JUGA:ART di Bekasi Bawa Kabur Brankas Majikan, Uang Rp400 Juta Raib!

BACA JUGA:Begini Kronologi ART Bobol Brankas Majikan di Bekasi, Total Kerugian Rp 400 Juta

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polsek Medan Satria, Iptu Ali Imron, menyatakan, hingga kini pihaknya masih memburu tersangka berinisial E alias Erna.

"Untuk pelaku saat ini masih kita lakukan pengejaran, tim lapangan masih mengejar dan lakukan penyelidikan," ujar Ali saat dikonfirmasi.

Penyidik ​​Polsek Medan Satria masih memeriksa sejumlah saksi untuk mengungkap lokasi pelaku.

"Untuk saksi sementara dari korban sendiri, suami korban, kemudian pembantu, satpam perumahan, kemudian untuk saksi-saksi lain masih kita dalami untuk terkait perkara tersebut," ucapnya. 

Selain itu, timnya juga telah mengantongi rekaman CCTV yang merekam saat pelaku keluar dari rumah dengan membawa brankas yang dibungkus kain.

BACA JUGA:Lindungi Aset Berharga di Rumah dengan Brankas Chubbsafes Seri FORTIS, Buatan Indonesia Lho!

"Sementara CCTV masih kita analisa, kita ini juga untuk terkait pergerakannya si pelakunya dari mana, arah kemana, naik apa lagi kita dalami," katanya.

Untuk diketahui, Heni Kusuma (51 tahun), warga Perumahan Harapan Indah, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, melaporkan asisten rumah tangganya, Erna, diduga sebagai pelaku pencurian brankas.

Erna pamit saat hendak berangkat ke pasar dan kemudian mengabarkan kepada pihak perumahan bahwa dirinya akan pulang kampung pada 28 Agustus 2024.

Sampai saat ini, Erna belum juga pulang. Majikannya mendapati brankasnya hilang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: