Polda Jabar Turun ke Lokasi Gempa Kabupaten Bandung, Ikut Lakukan Evakuasi Korban

BANDUNG, DISWAY.ID - Polda Jawa Barat terjun langsung ke lokasi gempa di kawasan Pangalengan, Kabupaten Bandung.

Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Jules Abraham Abast mengatakan pihaknya melalui Unit Pammat atau SAR berikan bantuan di lokasi gempa tersebut.

BACA JUGA:Bukan Sesar Garsela, Gempa Bumi Bandung Dipicu Patahan Aktif yang Belum Terpetakan

BACA JUGA:BMKG Beri Peringatan ke Masyarakat Bandung: Awas, Ada Potensi Gempa Susulan!

"Unit Pammat atau SAR Subdit Gasum Dit Samapta Polda Jabar bergerak cepat memberikan bantuan bencana pasca gempa di Kabupaten Bandung, Rabu 18 September 2024," katanya kepada disway.id, Kamis 19 September 2024.

Diungkapkannya, pihaknya memberikan bantuan dengan membantu mengevakuasi beberapa bangunan yang terdapat gempa.

"Pasca Gempa Anggota SAR Subdit Gassum Dit Samapta Polda Jabar meninjau lokasi bencana Gempa Bumi di Desa Margamukti Pangalengan, Kabupaten Bandung," ungkapnya.

"Anggota melaksanakan evakuasi terhadap bangunan warga yang miring dan rawan runtuh akibat Gempa Bumi di Desa Margamukti RT 01 RW 19," lanjutnya.

"Pemberian bantuan juga dilakukan terhadap 15 rumah yang terdampak gempa, di Rt 01 RW 05 Desa Margamukti Kecamatan Pangalengan," sambungnya.

BACA JUGA:Jumlah Korban Gempa di Kabupaten Bandung, 81 Orang Luka-luka Tertimpa Runtuhan Bangunan

Sebelumnya, gempa bumi terjadi di kawasan Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada Rabu 18 September sekitar pukul 09.41 WIB.

Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengatakan gempa berkekuatan 4,9 magnitudo.

"Kejadian dan parameter gempa bumi hari Rabu 18 September 2024 pukul 09.41.08 WIB wilayah Kabupaten Bandung, Jawa Barat diguncang gempa tektonik," katanya kepada awak media, Rabu 18 September 2024.

"Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M4,9," lanjutnya.

Sumber: