Heri dan Sholihin Dapat Nomor Urut 01 di Pilwalkot Bekasi
Heri dan Sholihin Dapat Nomor Urut 01 di Pilwalkot Bekasi-Disway/Rafi-
BACA JUGA:Susul Golkar, PSI Dukung Arfi-Yena di Pilwalkot Bandung
BACA JUGA:Raffi Ahmad Tutup Komentar Instagram Usai Dukung Marshel Widianto Maju di Pilwalkot Tangsel
"Kami akan ada membangun Kota Bekasi dari RW. Artinya, nanti RW setiap tahun kami memberikan (dana untuk) pembangunan itu Rp500 juta satu RW," ujarnya.
Selain itu, gaji Ketua RW sebesar Rp25 juta per tahun, sedangkan Ketua RT sebesar Rp20 juta per tahun.
Pasangan Uu-Nurul yang didukung oleh Partai Golkar, NasDem, dan Garuda ini berjanji akan meningkatkan layanan pendidikan dan kesehatan sekaligus menanggulangi tantangan ketenagakerjaan jika menang.
"Karena dari berbagai macam survei itu termasuk pelayanan-pelayanan yang ingin disampaikan kepada masyarakat," tuturnya.
BACA JUGA:Maju Pilwalkot Solo 2024, Sekar Tandjung Janji Lanjutkan Pembangunan 17 Titik Prioritas Milik Gibran
BACA JUGA:Koper Hitam Dicurigai Bom, Tim Gegana Cek Ternyata Isinya Alumunium
Ia juga berjanji akan berupaya semaksimal mungkin agar masyarakat merasakan manfaatnya secara langsung saat Uu-Nurul menang di Pilkada 2024.
Pada saat yang sama, pasangan Tri-Bobihoe menawarkan berbagai inisiatif unggulan, termasuk menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendidikan di Kota Bekasi, dan memajukan pembangunan infrastruktur.
"Bagaimana nanti membuka lapangan pekerjaan baru, bagaimana untuk dunia pendidikan, kemudian juga infrastruktur dan terutama adalah bagaimana membuat warga masyarakatnya menjadi bahagia," ungkap Tri.
BACA JUGA:Diusung Maju Pilwalkot Solo 2024, Sekar Tandjung: InsyaAllah Siap
BACA JUGA:Jokowi Ogah Tanggapi Pencalonan Kaesang di Pilwalkot Bekasi
Tri juga menyebutkan rencananya anggaran Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) dan Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) akan dinaikkan dari Rp200 juta menjadi Rp420 juta.
"Tahun lalu kita berikan tanggung jawab mereka dana anggaran Rp200 juta, ternyata luar biasa hasilnya. Makanya tahun berikutnya kita naikkan Rp420 juta, dan mudah-mudahan nanti LPM dan BKM dalam kurun waktu lima tahun, akan mengelola anggaran Rp1 miliar," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: