Polisi Mulai Dalami Kasus Penipuan WO di Bekasi yang Rugikan Puluhan Korban
Polisi masih mendalami kasus dugaan penipuan yang melibatkan jasa Wedding Organizer (WO) di Kota Bekasi yang telah merugikan calon pengantin.-Disway.id/Dimas Rafi-
BEKASI, DISWAY.ID - Polisi masih mendalami kasus dugaan penipuan yang melibatkan jasa Wedding Organizer (WO) di Kota Bekasi yang telah merugikan calon pengantin.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Audy Joize Oroh mengatakan, laporan dugaan penipuan yang disampaikan korban saat ini masih dalam proses penyidikan oleh pihak berwajib.
BACA JUGA:Puluhan Orang Jadi Korban Penipuan Wedding Organizer di Bekasi, Tergiur Promo dan Diskon
BACA JUGA:Puluhan Orang Diduga Jadi Korban Penipuan Wedding Organizer di Bekasi, Rugi Puluhan Juta Rupiah
"Baru diterima siang ini, jadi narasi dalam pendalaman ya," ungkap Audy.
Audy belum bisa memerinci total jumlah korban yang melaporkan kasus penipuan tersebut saat itu.
"Masih pendalaman. LP (Laporan) baru diterima siang ini. Masih pendalaman," terangnya.
Untuk diketahui, sejumlah calon pengantin pria dan wanita melaporkan dugaan penipuan terhadap Harmoni Wedding ke Polres Metro Bekasi Kota pada Selasa, 8 Oktober 2024.
Salah seorang korban Nia Dwiyani (24) mengatakan, total korban penipuan layanan WO sedikitnya mencapai 56 orang.
Nia menambahkan, para korban telah menyetorkan uang muka dengan nilai bervariatif kepada Harmoni Wedding yang beralamat di Jalan Jati Raya, Kelurahan Kayuringin, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi.
BACA JUGA:Wedding Organizer di Depok Tipu Calon Pengantin Hingga Rp 2 Miliar, Ini Identitasnya
Lebih lanjut, ia menyebutkan, paket yang ditawarkan WO berkisar Rp20 juta hingga Rp60 juta.
"Ternyata banyak orang. Nah, itu ada yang udah bikin grup, totalnya banyak ada 56 orang," tutup dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: