Nusron Wahid Sebut Ada Tiga Langkah Strategis untuk Mengamankan Tanah Negara

JAKARTA, DISWAY.ID - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, mengungkapkan tiga fokus utama dalam upaya mengamankan tanah negara.

Diketahui, Nusron Wahid ditunjuk oleh Presiden RI Prabowo Subianto sebagai Menteri ATR/BPN memggantikan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang juga ditunjuk sebagai Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan.

"Ini pesannya Pak Presiden kepada kami sebelum diangkat jadi Menteri," katanya kepada wartawan, di kantor Kemen ATR/BPN, Jakarta Selatan, Senin, 21 Oktober 2024.

BACA JUGA:Rumah Sakit Indonesia Dibakar Israel Sehari Setelah Pelantikan Presiden Prabowo, Relawan Indonesia Mengungsi ke Gaza Tengah

BACA JUGA:Desain Interior Mewah Hadir di JFW 2025, Dukung Karya Desainer Fashion dengan 2D Wall Panel

Pertama, ia menekankan perlunya penataan ulang model pemberian konsesi lahan pemerintah.

"Mengedepankan prinsip-prinsip keadilan, pemerataan, dan keberlanjutan ekonomi," jelasnya.

Menurut Nusron, penting untuk menghindari konsentrasi kepemilikan tanah yang tidak seimbang, di mana satu grup swasta memiliki tanah hingga jutaan hektare, sementara yang lain kesulitan mengakses lahan.

BACA JUGA:35 Ucapan Hari Santri 2024 yang Islami Penuh Makna, Cocok Dibagikan ke Media Sosial

BACA JUGA:Potret Rizky Ridho, Ernando Ari, Hingga Rafael Struick Muncul di Kemasan Botol Air Mineral

Kedua, ia menyoroti pentingnya pemanfaatan lahan pemerintah yang tidak terpakai.

"Harus segera digunakan untuk pembangunan perumahan atau kawasan wilayah agar lebih produktif," ungkapnya.

Ia menegaskan bahwa lahan yang tidak produktif bisa berujung pada pemborosan sumber daya.

BACA JUGA:Ini Ungkapan Aldi Satya Mahendra Setelah Jadi Juara Dunia WSSP300 2024

Sumber: