6 Burung Dipercaya Jadi Pertanda Buruk, Bukan Burung Gereja

6 Burung Dipercaya Jadi Pertanda Buruk, Bukan Burung Gereja

Ilustrasi burung gereja--BPSILHK Makassar

Mereka pun tak segan menyingkirkan dan membuang telur-telur burung lain yang masih tersisa di sarang tersebut.

Jenis burung ini biasanya ditemukan di tepi hutan, pedesaan, maupun di daerah ratusan meter di atas permukaan laut.

Burung ini seringkali bertengger di ranting pohon yang tinggi.

BACA JUGA:Indonesia Berpengalaman Hadapi Wabah Flu Burung, Program IVM Kementan Cegah Wabah Baru


Burung hantu di TWA Kerandangan, Lombok Barat-Kemenparekraf-

3. Burung Hantu

Dari namanya saja, burung hantu sudah mengerikan.

Burung hantu merupakan burung nokturnal atau aktif di malam hari dan memiliki kemampuan untuk terbang tanpa suara serta bisa memutar lehernya hingga 360 derajat.

Dari namanya, burung ini dianggap sebagai kematian, pencuri keberkahan hingga pertanda adanya makhluk halus.

Dalam kepercayaan masyarakat Jawa, burung hantu menjadi burung pertanda kematian jika ia hinggap di depan rumah.

Konon, penghuni rumah akan menemui ajalnya dalam waktu dekat.

Selain itu, ada juga mitos yang menyebutkan seseorang akan meninggal setelah menirukan suara burung hantu, namun burung tersebut tidak menyahuti.

BACA JUGA:Indonesia Berpengalaman Hadapi Wabah Flu Burung, Program IVM Kementan Cegah Wabah Baru

4. Burung Tengkek Buto

Burung tengkek buto atau oriental dollarbird memiliki mitos yang tetap saja bikin takut.

Burung dengan nama ilmiah Eurystomus orientalis sebenarnya memiliki warna yang sangat cantik dan bisa digunakan sebagai guru bagi burung lain agar dapat bersiul dengan merdu.

Sayangnya, tengkek buto ini oleh sebagian masyarakat dipercaya sebagai pertanda adanya maling di sekitar rumah, terutama saat dia bersiul di malam hari.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads