Menteri PPPA Sebut Medsos Sebagai Pengaruh Kekerasan Terhadap Anak dan Peremupan

Menteri PPPA Sebut Medsos Sebagai Pengaruh Kekerasan Terhadap Anak dan Peremupan

Menteri PPPA Sebut Medsos Sebagai Pengaruh Kekerasan Terhadap Anak dan Peremupan-Disway/Candra Pratama-

TANGERANG, DISWAY.ID-- Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifatul Choiri Fauzi berbicara soal bentuk pencegahan kasus kekerasan terhadap Perempuan dan Anak yang dilakukan oleh orang terdekat atau keluarga.

Menurut Arifa, pihaknya sudah banyak  melakukan sosialisasi kepada orang tua. Namun, pola asuh dan pengaruh medsos juga mejandi faktor kekerasan dilakukan oleh orang terdekat.

BACA JUGA:Ruang Bersama Indonesia Program Unggulan KemenPPPA Menuju Indonesia Emas 2045

BACA JUGA:Banyak Orangtua Tak Sadar Anaknya Kena Bully di Sekolah, Ini Pesan Menteri PPPA

"Sebetulnya sudah ada ya sosialisasi, tetapi mungkin pola asuh dan juga pengaruh medsos yang sekarang menurut saya sudah darurat kekerasan terhadap anak dan perempuan," ujar Arifa di Tangerang, Senin, 16 Desember 2024.

Maka dari itu, kata Arifa, pihaknya membuat trobosan baru dengan membentuk 'Ruang Bersama Indonesia' yang bertujuan sebagai solusi, agar pengaruh medsos itu tidak lagi menjadi penyebab kekerasan.

"Kita harus mencari solusi bersama-sama agar pengaruh medsos ini tidak lagi menjadi penyebab untuk kekerasan. Maka Ruang Bersama Indonesia ini mudah-mudahan bisa menjadi solusi," tuturnya.

BACA JUGA:Menteri PPPA Singgung Pola Asuh Orangtua di Kasus Anak Bunuh Ayah dan Nenek

BACA JUGA:Menteri PPPA Pantau Kasus Pengasuh Daycare Depok Siram Air Panas ke Anak Asuh

Arifah berharap, dengan dibentuknya Rumah Bersama Indonesia', membuat karakter anak tidak mudah mager (malas gerak, Red). Supaya anak-anak memiliki aktivitas dan dapat bersosialisasi dengan teman-temannya.

"Mudah-mudahan bisa menjadi solusi agar anak-anak kita tidak mager ya, males gerak, dia mojok aja di kamar, di sudut kamar hanya bermain gadget," harapnya.

"Tetapi bagaimana dia punya aktivitas supaya lebih bisa bersosialisasi dengan teman-temannya dan masyarakat sekitar," sambung Arifah.

Sebagai informasi, Menuju generasi emas 2045, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI beberkan 3 program utama di 2025 mendatang.

BACA JUGA:Menteri PPPA: 1 dari 4 Perempuan Indonesia Alami Kekerasan Fisik dan Seksual

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads