Dibatalkan Galeri Nasional, Yos Suprapto Ditawari Pameran di Galeri Internasional

BACA JUGA:Dukung Swasembada Energi, PHE Temukan Sumber Daya Gas Bumi 1.8 TCF di Sulawesi Tengah

Fadli Zon selaku Menteri Kebudayaan Fadli Zon ikut mengomentari permasalahan pameran Yos, dan mengatakan jikan terdapat konten vulgar dan SARA dalam 5 lukisan Yos.

Akibatnya, lukisan-lukisan Yos tak bisa tampil di galeri tersebut, meskipun seniman dari Yogyakarta tersebut menegaskan bahwa karya-karya, baik lukisan maupun instalasi, yang ada pada pameran ii merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan.

Menurutnya karya yang ditampilkan dalam pameran ini merupakan hasil dari penelitian ilmiahnya tentang tanah dari seluruh penjuru Tanah Air yang telah dilakukannya sejak 15 tahun silam.

BACA JUGA:Klaim Saldo DANA Gratis Spesial THR Natal Hari ini 26 Desember 2024, Untung hingga Rp250 Ribu Lho!

BACA JUGA:Banjir Situbondo Rendam Ratusan Rumah, 5 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Yos juga menyampaikan jika dirinya ingin menyadarkan masyarakat Indonesia bahwa kedaulatan pangan sejati yang seharusnya bisa diwujudkan di bumi Nusantara.

Selain itu Yos juga menjelaskan jika akan memamerkan karya tersebut ditempat lain.

“Karya saya punya misi untuk menyadarkan masyarakat di Indonesia bahwa kita sebagai bangsa yang berdaulat seharusnya memiliki kedaulatan pangan," paparnya.

Selain mempertimbangkan untuk mengosung karyanya ke galeri lainnya untuk dipamerkan, Yos mengaku akan memulihkan kesehatannya terlebih dahulu.

BACA JUGA:Komentar Miris Mahfud MD Atas Vonis Harvey Moeis 6.5 Tahun Penjara dan Denda Rp212 M: Duh Gusti, Bagaimana Ini?

BACA JUGA:6 Fakta Terbaru Pameran Yos Suprapto Batal Digelar di Galeri Nasional, Penyimpangan Tema hingga Lukisan Laku Terjual

Batalnya pameran di Galeri Nasional tidak membuat karya Yos menumpuk digudang, di mana 3 lukisan sudah terjual.

Selanjutnya Yos mengungkapkan bahwa semua lukisannya telah di packing dengan baik agar tidak rusak saat dibawa kembali pulang.

Sumber: