Viral Penumpang KRL Ditabok Seorang Pria Karena Ogah Taruh Tas di Bagasi, KCI: Sudah Berdamai

Viral Penumpang KRL Ditabok Seorang Pria Karena Ogah Taruh Tas di Bagasi, KCI: Sudah Berdamai

Seorang pria ditabok sesama penumpang KRL akibat enggan memindahkan tas ke atas bagasi-Istimewa-

JAKARTA, DISWAY.ID - Viral di media sosial seorang pemuda mendapat perlakuan tak menyenangkan dari seorang penumpang lain di dalam KRL.

Berdasarkan video yang beredar di media sosial instagram @jabodetabek.terkini, kejadian tersebut terjadi pada Senin 20 Januari 2025 pagi.

BACA JUGA:Geger Pria Bertato Todongkan Pistol usai Tabrak Pengendara Vespa di Puncak, Ini Penjelasan Polisi

BACA JUGA:KCIC Tambah Perjalanan Whoosh, 62 Kali Per hari

Dinarasikan dalam video tersebut, seorang penumpang berselisih dengan penumpang lain dikarenakan penumpang tersebut tersebut tak ingin menaruh tas di bagasi, sehingga dirasa mengganggu.

Menanggapi video viral tersebut, KAI Commuter buka suara dan menyayangkan kejadian tersebut.

Manager Public Relation KAI Commuter Leza Arlan mengatakan, Menurut pengakuan pengguna, kejadian bermula saat salah satu pengguna hendak naik di Stasiun Rawabuntu menuju Stasiun Tanah Abang, yang terhalang tas bawaan pengguna lain. 

"Kami mengimbau kepada seluruh pengguna Commuter Line untuk selalu menghormati pengguna lainnya," terang Leza saat dihubungi Disway Selasa 21 Januari 2025.

BACA JUGA:Orang Tak Dikenal Tertemper KRL Cikarang-Kampungbandan, KCI Pastikan Ini

BACA JUGA:Jam Operasional MRT, LRT, dan KRL Diperpanjang Saat Malam Tahun Baru, Cek Jadwalnya!

KAI Commuter kata Leza juga telah menghubungi pengguna tersebut untuk dilakukan upaya penyelesaiannya. 

"Para pengguna juga telah melakukan komunikasi untuk menyelesaikan secara damai atas kejadian tersebut," kata Leza.

Lebih lanjut, sesuai aturan, KAI Commuter mengatur untuk barang bawaan pengguna dengan ukuran dimensi yaitu 40 cm x 30 cm x 100 cm.

"Barang bawaan pengguna juga harus ditempatkan sedemikian rupa sehingga tidak mengganggu atau membahayakan pengguna jasa lain dan tidak akan menimbulkan kerusakan pada Commuter Line," tutup Leza

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads