Uya Kuya Blak-blakan Suruh BPOM Kumpulkan Dokter Hingga Influencer Bahas Kisruh Skincare

Uya blak-blakan mengaku bahwa dirinya sempat menyarankan kepada Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI untuk kumpulkan influencer bahas skincare-Disway.id/Hasyim Ashari-
JAKARTA, DISWAY.ID - Uya Kuya membuat pernyataan mengejutkan terkait polemik produk skincare yang belakangan ramai diperbincangkan.
Dalam sebuah kesempatan, Uya blak-blakan mengaku bahwa dirinya sempat menyarankan kepada Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk mengadakan pertemuan yang melibatkan berbagai pihak, mulai dari dokter, pakar kecantikan, hingga influencer.
BACA JUGA:Ada Ancaman Pidana, BPOM Imbau Influencer Jangan Asal Approved Brand Skincare
Langkah ini diusulkan Uya untuk meredakan kegaduhan sekaligus memberikan edukasi yang benar kepada masyarakat terkait keamanan dan efektivitas produk-produk perawatan kulit yang tengah menjadi sorotan.
"Kalau untuk BPOM kemarin sudah kan? Waktu dua bulan lalu gue meminta BPOM memanggil orang-orang yang terkait dengan kasus review-review kosmetik ini," tutur Uya Kuya, dikutip Rabu 22 Januari 2025.
"Gue meminta mereka (BPOM) untuk memanggil dr Richard, Doktif, pihak terkait. Dan dipanggil itu permintaan gue di sidang saat itu. Ada di Instagram gue. Itu dua bulan yang lalu dan sudah dipanggil pas kemarin," tuturnya.
Dalam pertemuan yang diusulkan oleh Uya, ia berharap agar semua pihak bisa memberikan kontribusi positif.
BACA JUGA:Kepala BPOM Pertanyakan Motif Dokter Detektif Buat Konten Bongkar Skincare Diduga Overclaim
BACA JUGA:BPOM Temukan 69 Merek Kosmetik Berbahaya Picu Kanker, Ini Daftarnya!
Menurutnya, dokter dan pakar kecantikan dapat memberikan panduan ilmiah, sementara influencer dapat membantu menyebarkan informasi tersebut secara luas kepada masyarakat.
"Artinya usulan gue dan masukkan gue diterima oleh BPOM. Dan mereka dipanggil. Karena gue bilang kalau BPOM tidak memanggil mereka, tidak ada ketegasan, artinya ini semakin liar" pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: